Ini Pesan Ruth Diana Laiskodat bagi Siswi Berprestasi Jhesslyne Vaniessa Bosco

Rudy Rihi Tugu
Kadis DP3PAP2KB NTT, Ruth Diana Laiskodat ( Tengah) bersama Kabid France Tiran ( Kanan) bertemua Jhesslyne Bosco. Foto : Ist

KUPANG,iNewsTTU.id- Pahamilah Siapa Diri Anda dan Apa Kelebihan Anda. Ketahui Keinginan Anda Lalu Raihlah Dengan Usaha dan Kerja Keras. Terus Berjuang, Jangan Mengeluh,  Keluhan Tidak Akan Menjadikan Hati Lebih Nyaman dan Hidup Lebih Sukses. Hanya dengan Usaha 100% Maka Harapan Bisa Menjadi Nyata.

“Apa yang kita bicarakan tentang segala keinginan kita, terutama hal-hal positif yang memacu semangat juang kita untuk meraih masa depan pasti akan menjadi nyata. Apalagi jika perkataan tersebut bukan hanya sekedar pemanis di bibir saja, tetapi diikuti dengan usaha dan doa, serta niat dari dalam diri sudah pasti akan terwujud segala keinginan yang didambakan tersebut. Selalu percaya bahwa proses dan perjuangan diri, yakinlah suatu saat kita pasti ada di posisi yang diidamkan itu," Ujar Jhesslyne Vaniessa Bosco.

Jhesslyne Vaniessa Bosco adalah siswi berprestasi tingkat Nasional, yang berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kabupaten Sikka yang akan mendampingi  Ruth Diana Laiskodat,  selaku Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk  mengikuti Puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2024, tanggal 23 Juli 2024 mendatang di Provinsi Papua.

Jhesslyne Vaniessa Bosco merupakan siswi kelas sepuluh SMAK Frater Maumere, Kabupaten Sikka, yang  pernah menjuarai Olimpiade Sains Nasional Tingkat Kabupaten Sikka, dan melaju ke OSN seProvinsi NTT hingga meraih piagam kejuaraan pada tingkat Nasional dalam kategori pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial pada tahun 2023. Remaja yang  berusia 14 tahun ini, memiliki hobi membaca buku, yang membuat dirinya selalu dipacu oleh rasa keingintahuan yang tinggi, sehingga dapat membantu dirinya memaksimalkan segala usaha terhadap keinginan kuat yang ingin diraih.

“Tantangan dalam hidup setiap anak muda adalah rasa malas oleh karena itu harus bisa keluar dan melawan rasa malas tersebut, karena jika hanya terkurung dalam situasi tersebut, maka tidak akan bisa membawa diri ini menuju ke puncak kesuksesan”, ungkap Jhesslyne Bosco kepada Kepala Dinas P3AP2KB Provinsi NTT, saat diterima hari ini, Jumat, 19 Juli 2024 .

Bertempat di ruang kerja Kadis P3AP2KB Provinsi NTT, Jhesslyne Vaniessa Bosco, remaja yang pernah menjabat sebagai sekretaris OSIS SMP Frateran Maumere, dan Juara Fashion Show tingkat Nasional pada tahun 2016 tersebut, mengatakan bahwa ia memiliki cita-cita sebagai seorang Psikolog.

“Saya selalu terinspirasi memiliki semangat untuk maju dari tante saya, yaitu Chintya Tjusanto, yang adalah  adik kandung dari ibu saya, dimana beliau sedang melanjutkan studi S2 di Brigthon, Inggris saat ini. Beliau saya anggap sebagai salah satu tokoh yang selalu menginspirasi hidup saya”, kata Jhesslyne.

Jhesslyne juga mengingatkan kepada anak muda untuk jangan pernah merusak masa muda dengan hal-hal yang negatif karena masa muda hanya datang sekali. Oleh karena itu, selagi masih muda buatlah prestasi yang membanggakan agar menjadi generasi muda yang berkualitas.

Ia juga mengingatkan bahwa keberhasilan yang diraih saat ini adalah buah dari kerja keras, ketekunan, dan dedikasi yang tidak pernah padam. Tetaplah rendah hati dalam pencapaianmu, terus belajar dan berkembang. Dunia ini membutuhkan orang-orang  yang tidak hanya cerdas, tetapi harus memiliki integritas dan semangat untuk berbuat baik.

" Teruslah memberikan yang terbaik dan jangan ragu untuk menginspirasi orang lain dengan prestasimu. Semoga langkah-langkahmu selalu membawa kebaikan bagi dirimu dan orang lain. Milikilah keberanian, dan teruskan perjalananmu menuju kesuksesan yang lebih besar”, tegas Jhesslyne didampingi oma tercintanya, Hildegard Laysani, yang juga akan menemani Jhesslyne sampai di Papua.

Sementara itu Ruth Diana Laiskodat berpesan agar Jhesslyne terus bersemangat dalam belajar agar bisa mencapai prestasi yang lebih tinggi lagi.

“Kamu harus tetap bersemangat dalam belajar, agar kelak bisa mencapai prestasi tertnggi, karena itulah yang akan membanggakan kedua orang tuamu, bahkan kita semua. Ingatlah bahwa anak-anak NTT mampu, asalkan mau bertekun dan sungguh-sungguh, pasti cita-citamu tercapai,"pesan Ruth Laiskodat kepada Jhesslyne Vaniessa Bosco.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut France Abednego Tiran selaku Kepala Bidang Perlindungan Khusus Anak (PKA) DP3PAP2KB Provinsi NTT, yang juga memberikan motifasi kepada Jhesslyne Vaniessa Bosco, siswa berprestasi yang dipilih langsung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi sebagai perwakilan dari anak NTT untuk mengikuti puncak perayaan hari Anak Nasional 23 Juli 2024 mendatang di Papua.

“Dimana Bumi dipijak disitu langit harus dijunjung. Dengan pencapaian sejauh ini, kamu tidak boleh sombong, tetap rendah hati dan harus selalu menghormati orang lain tanpa melihat latar belakang apapun. Kamu harus selalu menjadi agen perubahan dan role model bagi teman-temanmu, agar mereka juga bisa maju dan berpretasi seperti dirimu”, kata France Tiran.

France Tiran juga mengingatkan kepada Jhesslyne Bosco untuk selalu membangun relasi dengan mau menerima dan menghargai budaya di tempat baru yang didatangi.

“Berusahalah untuk selalu ramah dan jangan pernah melupakan tiga kata yang sangat penting dalam kehidupan yaitu : tolong, terima kasih dan maaf. Mungkin ini sederhana tetapi berdampak besar untuk menunjukkan jati diri kita sebagai Profil Pelajar Pancasila. Ingat baik-baik, kalau ada kemauan pasti ada jalan, dan ikutilah jalan yang kau tempuh, beranilah menghadapi berbagai tantangan, karena tantangan itu yang akan membuatmu makin kuat”, ungkap France Tiran.

Diakhir pertemuan, Jhesslyne mengucapkan terima kasih kepada Kadis Perlindungan Khusus Anak (PKA) DP3PAP2KB Provinsi NTT, Ruth Diana Laiskodat dan Kabid DP3PAP2KB Provinsi NTT, France Tiran atas nasehat dan motivasi yang diberikan.

" Terimakasih, karena hari ini sangat bermakna dalam hidup saya, dimana saya bisa mendapat motifasi dan dorongan dari orang tua saya, terima kasih Ibu Kadis, terima kasih Bapak Kabid, terima kasih dan bangga saya juga untuk kedua orang tua saya, terutama ibu saya, Noviani Tjusanto,  yang telah mendidik saya dengan penuh tanggung jawab, serta seluruh keluarga yang sudah selalu mendukung saya. Selain itu, terima kasih juga kepada oma saya, Hildegard Laysani, yang rela dan tulus mau menemani dan mendampingi saya untuk mengikuti Acara Puncak Peringatan Hari Anak Nasional di Papua, 23 Juli 2024 mendatang," Pungkasnya.

Editor : Sefnat Besie

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network