KEFAMENANU, iNewsTTU.id - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Bobby Lianto, memberikan gambaran yang sangat relevan mengenai peran perguruan tinggi dalam menghadapi perkembangan industri 4.0 dan society 5.0.
Dia menjelaskan bahwa perubahan dari era industri 1.0 hingga society 5.0 mencerminkan transformasi besar dalam teknologi dan masyarakat.
Dalam menghadapi tantangan ini, Bobby Lianto menyoroti beberapa poin penting:
1. Perubahan Tantangan:
Bobby Lianto menggarisbawahi bahwa dengan perkembangan teknologi, pekerjaan yang bersifat repetitif dan dapat diotomatisasi cenderung akan digantikan oleh mesin dan robot.
Namun, ini juga membuka peluang baru dalam menciptakan pekerjaan yang membutuhkan kreativitas, kepemimpinan, dan kemampuan bernegosiasi.
2. Kesempatan dalam Perubahan:
Ia menekankan bahwa meskipun beberapa pekerjaan digantikan oleh otomatisasi dan robotika, hal ini juga membuka peluang baru untuk inovasi dan kreasi.
Generasi muda perlu mempersiapkan diri untuk mengambil peran dalam mengembangkan teknologi dan solusi baru.
3. Perkembangan Skill:
Generasi muda di perguruan tinggi harus mempersiapkan diri dengan skill yang tidak dapat digantikan oleh teknologi, seperti keterampilan kepemimpinan, kemampuan bernegosiasi, kreativitas, dan inovasi.
Ini adalah aspek-aspek yang tidak mudah diotomatisasi dan tetap menjadi keunggulan manusia.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait