Kisah Inspiratif Amye Un, Perempuan Timor Penembus Batas, Kini Jadi Wakil Walikota Darwin Australia

Rudy Rihi Tugu
Wakil Walikota Darwin Australia asal Amanatun, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Amye Un ( Kanan) berfoto bersama Jurnalis iNews.id, Foto : iNewsTTU.id/ Rudy Rihi Tugu

KUPANG,iNewsTTU.id- Amye Un (60), perempuan kelahiran, Amanatun di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), yang kini menjadi Wakil Wali Kota Darwin Northern Territory, Australia, diketahui terlibat aktif dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan di Negeri Kanguru tersebut.

Saat ditemui iNews.id Amye menuturkan sejak tahun 1987 ia sudah merantau ke Australia dan ia kerap melakukan berbagai kegiatan sosial seperti memperjuangkan hak kaum Aborigin, serta memberi makan atau selimut bagi kaum " Homeless" ( Gelandangan_red) yang masih banyak di sudut- sudut kota Darwin.

" Sekitar tahun 1987 saya pindah ke Australia dan bukan karena masuk dunia politik saya terlibat dalam kegiatan sosial, tapi sudah sejak dulu saya terlibat dalam kegiatan sosial seperti membantu kaum Aborigin ( suku asli Australia_red) mendapatkan hak mereka, juga memberi makan dan selimut bagi para Homeless atau gelandangan di sana, karena itu saya punya hubungan emosional yang kuat dengan kaum akar rumput, selain itu saya bersama sejumlah warga Darwin juga kerap menggelar aksi unjuk rasa menuntut berbagai perbaikan di berbagai sektor kehidupan di kantor pemerintah setempat," Ujarnya.

Setelah puluhan tahun hidup di Australia, akhirnya ia memutuskan terjun ke dunia politik, dimana salah satu alasan yang ia kemukakan adalah untuk memperjuangkan nasib kaum minoritas di Darwin, luar biasanya lagi Amye maju ke ranah politik ini tanpa ada dukungan partai politik melainkan melalui jalur independen.

“Waktu itu kami ada enam calon yang akan bertarung dalam pemilihan Wali Kota Darwin, dan saya satu-satunya perempuan yang maju melalui jalur independen, walau saya kalah, tapi kita harus fair harus berjiwa besar, saya ucapkan selamat kepadanya dan kami kini bersama- sama membangun Darwin apalagi saya Wakil Walikotanya," kata Amye.

Amye Un sendiri diketahui telah menjadi warga negara Australia sejak 1998 silam, dan namanya mulai menjadi sorotan masyarakat ketika pada medio tahun 2019 lalu, muncul sebuah video viral yang berisi kritikannya terhadap Pemerintah Kota Darwin.

Saat itu, ia mengkritik kurangnya tanaman di jalur utama kota tersebut, berangkat dari itu, ia mulai bertekad menjadi Walikota dengan membawa slogan " Go Green" atau Mari Melakukan Penghijauan.

" Protes dari masyarakat, kalau melalui partai politik, kadang tidak seluruhnya disampaikan atau masuk ke Parlemen, namun kalau kita melangkah dari jalur independen kita bisa menyuarakan apa saja yang diinginkan dan dibutuhkan rakyat,” Pungkasnya.(*)



Editor : Sefnat Besie

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network