Tiada Jembatan, Warga Dua Dusun di Desa Kiuola Timor Tengah Utara Terisolir saat Banjir
Kamis, 18 April 2024 | 13:18 WIB
"Kalau setiap kali banjir kami terpaksa harus sebrangi arus, kalau terlalu deras kami harus tunggu beberapa jam setelah arus banjir berkurang,"Ungkap Dionisius.
Hal senada diungkapkan, Maximus Pakael, ia mengaku kondisi itu sudah dialami sejak puluhan tahun yang lalu tanpa adanya perubahan yang signifikan.
Bahkan, para tenaga pendidik seperti Maximus Pakael juga mengakui bahwa persoalan ini belum mendapatkan solusi hingga kini.
Warga berharap agar pemerintah daerah segera merespons keluhan mereka dengan membangun jembatan gantung atau bahkan jembatan permanen agar aktivitas masyarakat dapat berjalan lancar meskipun cuaca buruk dan banjir melanda.
Editor : Sefnat Besie