Sejarah Pulau Rote-NTT, Permata di Selatan Indonesia

/Sefnat Besie
Sejarah Pulau Rote-NTT, Permata di Selatan Indonesia. Foto: Istimewa

ROTENDAO, iNewsTTU.id--Pulau Rote, yang terletak di bagian paling selatan Indonesia, merupakan salah satu pulau dengan kekayaan sejarah dan budaya yang unik. Sebagai bagian dari Provinsi Nusa Tenggara Timur, Pulau Rote memiliki sejarah panjang yang melibatkan interaksi antara budaya lokal, penjajahan, dan agama.

Asal Usul dan Masyarakat Asli

Pulau Rote dihuni oleh suku Rote, yang dikenal dengan tradisi maritim dan kehidupan agrarisnya. Masyarakat asli Pulau Rote memiliki sistem sosial dan adat istiadat yang kuat, termasuk dalam hal kepemimpinan tradisional yang disebut "Manek." Selain itu, budaya tenun ikat Rote terkenal dengan keindahan dan keunikan motif-motifnya.

Pengaruh Penjajahan

Seperti banyak pulau lainnya di Indonesia, Pulau Rote juga mengalami masa penjajahan. Pada abad ke-17, pulau ini menjadi bagian dari wilayah pengaruh Belanda setelah perjanjian dengan penguasa lokal. Selama masa penjajahan Belanda, Pulau Rote dijadikan sebagai salah satu pusat perdagangan di kawasan tersebut, terutama dalam hal produksi dan ekspor kelapa, cengkeh, dan hasil bumi lainnya.

Peran dalam Penyebaran Agama

Editor : Sefnat Besie

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network