Pada kesempatan itu Sofiana melakukan audiensi dengan para penenun. Ia menanyakan perihal proses menenun, waktu pembuatan satu kain tenun hingga berkesempatan melihat hasil karya WBP berupa kain tenun yang telah jadi. Sofina mengapresiasi keindahan dan kualitas kain tenun tersebut dan mengambil beberapa untuk di beli.
“Hasil penjualan dari karya WBP ini sebagian akan diberikan kepada WBP bersangkutan dan sebagian lagi untuk membeli bahan,” ungkap Marciana.
Selanjutnya Marciana juga mengajak Sofiana untuk mengunjungi blok dan kamar hunian Lapas Perempuan Kupang. Sofiana juga beraudiensi dengan para WBP menanyakan kondisi dan perasaan mereka selama menjalani masa tahanan.
“Ikuti setiap program pembinaan dengan baik, sehingga ketika keluar dari sini bisa menjadi modal untuk membangun usaha,” tambahnya.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait