Korban dan kuasa hukumnya, Suwito Winoto, telah melaporkan kejadian ini ke SPKT Polda Sumsel.
"Kami sudah membuat laporan ke Polda Sumsel dan Propam Polda untuk kode etiknya. Kami berharap laporan ini akan diusut lebih lanjut untuk mengungkap pelaku pengeroyokan," ujar Suwito Winoto.
Kasus ini menyoroti perlunya tindakan tegas dari Kapolda Sumsel terkait perilaku anggota kepolisian yang terlibat. Sebelumnya, terlapor telah mencoba menyelesaikan perkara secara baik, namun upaya tersebut tidak mencapai titik temu, sehingga korban memutuskan untuk melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.
"Sementara semua polisi sibuk dengan pengamanan Pemilu, ini malah oknum polisi yang bersama istrinya happy di klub. Ada apa?" tanya Suwito Winoto,
Kasus ini menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat terkait perilaku anggota kepolisian yang terlibat dalam insiden di klub malam. Kasus ini harus dikawal hingga ada tindakan dari Kapolda Sumsel, sebab ini jelas perbuatan pidana penganianyaan dan pengeroyokan.
Sebelumnya ada upaya itikad baik dari terlapor untuk menyelesaikan perkara tersebut namun tak ada titik temu, sehingga dilaporkan ke pihak kepolisian.
“Semua polisi sibuk dengan pengamanan Pemilu, ini malah oknum polisi happy di klub bersama istrinya, ada apa?,” tandasnya.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait