TMMD Merawat Taqwa, Merajut Harapan Warga Pedalaman Matabesi untuk Indonesia

Sefnat P. Besie
TNI Manunggal Membangun Desa, Merawat Taqwa, Merajut Harapan Warga Pedalaman Matabesi untuk Indonesia. Foto: iNewsTTU.id/Sefnat P. Besie

Letkol Arm. Laode Irwan Halim menyebut, pembangunan Rumah Ibadah bagi umat Katolik di Desa Matabesi melalui program TMMD reguler ke-116 tahun 2023 sudah ditetapkan melalui tiga alasan atau tiga aspek.

Aspek yang pertama adalah:

1. Aspek Aspiratif.
Rencana pembangunan rumah ibadah atau Kapela bagi umat katolik di Matabesi sudah dilaksanakan melalui musrembang tingkat desa hingga kecamatan, sehingga dari sisi aspirasi sudah terwakili.

2. Aspek skala Prioritas.
Aspek skala prioritas, aspek prioritas karena kenapa? di Desa ini tidak ada Kapela sehingga ratusan warga terpaksa harus beribadah di Desa Tetangga, selain itu keterbatasan biaya membuat masyarakat tidak mampu membangun rumah ibadah yang layak.

3. Aspek Strategis.
Letak atau lokasi bangunan kapela yang dibangun saat ini cukup strategis karena berada di tengah pemukiman penduduk sehingga memudahkan warga bisa mengakses rumah ibadah ketimbang harus menuju desa tetangga untuk beribadah.

"Aspek Aspiratif,  Aspek skala Prioritas dan Aspek Strategis-lah yang membuat Mabes TNI menetapkan desa Matabesi menjadi sasaran TMMD kali ini,"terang Letkol Arm Laode Irwan Halim, Dandim 1618/TTU.

 

TMMD, Pupuk Semangat Gotong Royong


TNI Gelorakan semangat Gotong royong saat membangun Kapela baru di Desa Matabesi. Foto: ist

 

Kehadiran TMMD di wilayah Desa Matabesi kembali mengingatkan masyarakat akan pentingnya gotong royong, semangat gotong royong yang digelorakan oleh TNI menjadi senjata ampuh mendekatkan yang jauh dan mengeratkan yang dekat, serta meringankan yang berat.
 
Masuknya Program TMMD di wilayah Desa Matabesi membuat Gaspar Manek Uskenat Selaku penguasa wilayah Desa tak tinggal diam, Gaspar mengerahkan seluruh kekuatan warganya bahu-membahu bersama TNI Kodim TTU membangun Gedung Kapela baru.

Bagi Gaspar, semangat Gotong royong-lah yang mampu meringankan pekerjaan berat dan menyelesaikan pekerjaan yang ringan.

"Supaya cepat selesai, masyarakat kita kerahkan semua untuk membantu pembangunan Kapela ini,"tandas Gaspar Manek Uskenat yang saat ini menjabat sebagai Kepala Desa Matabesi.

Harapan warga Matabesi untuk beribadah di gedung Kapela yang baru tak terbendung, mulai dari penggalian pondasi hingga pemasangan tembok, tua muda, laki-laki perempuan tak tinggal diam.

"Mereka sibuk membantu TNI, semangat gotong royong inilah yang mulai berkobar kembali demi satu harapan bersama yakni Gedung Kapela baru,"tandasnya.

Seiring waktu berjalan, satu persatu item pekerjaan pembangunan Kapela usai sudah, sekilas terlihat dari balik bukit Desa Matabesi berdiri megah sebuah bangunan dengan tembok berwarna kuning yang dinamakan Kapela Kapela St. Dominikus Matabesi.

"Kami ucapkan terimakasih kepada TNI, sungguh bermanfaat bagi kami, Kami tidak lagi jalan jauh untuk pergi ke gereja, cukup kami beribadah di Kapela baru yang dibangun oleh TNI, kami namakan Kapela St. Dominikus Matabesi,"kata Kepala Desa Matabesi.

Editor : Sefnat Besie

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network