get app
inews
Aa Text
Read Next : Ada Bantuan Peti Jenazah Gratis untuk Keluarga Duka dari Pemda TTU, Begini Syaratnya

PMI TTU Perkuat Kapasitas dan Kolaborasi Kemanusiaan Lewat Orientasi Kepalangmerahan

Minggu, 09 November 2025 | 19:20 WIB
header img
PMI TTU Perkuat Kapasitas dan Kolaborasi Kemanusiaan Lewat Orientasi Kepalangmerahan. Foto: ist


KEFAMENANU, iNewsTTU.id — Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) NTT menegaskan komitmennya untuk menjadi lembaga kemanusiaan yang tangguh dan profesional melalui kegiatan Orientasi Kepalangmerahan dan Kemarkasan yang digelar selama dua hari, 7–8 November 2025 di Aula rumah jabatan Bupati TTU.

Orientasi ini bukan sekadar agenda internal, melainkan bagian dari upaya memperkuat struktur organisasi, memperdalam nilai-nilai kemanusiaan, dan mempererat kolaborasi lintas lembaga. Kegiatan ini didukung langsung oleh PMI Pusat dan Komite Internasional Palang Merah (ICRC).

Penguatan Pengurus Baru

Sekretaris PMI TTU, Vemy Tefa, menyebut orientasi ini menjadi langkah awal bagi pengurus masa bakti 2025–2030 untuk memahami peran dan tanggung jawab dalam menjalankan visi kemanusiaan PMI.

“Sebagai pengurus baru, kami perlu dibekali pengetahuan tentang Kepalangmerahan agar program kerja PMI dapat dijalankan secara efektif dan profesional,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa seluruh komponen PMI, baik pengurus, staf maupun relawan, harus memahami struktur organisasi serta prinsip kerja lembaga agar dapat memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat TTU.

Mandat Organisasi dan Prinsip Dasar

Perwakilan PMI Provinsi NTT, Kristina Muki, menegaskan bahwa kegiatan orientasi merupakan amanat dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PMI yang wajib diikuti setiap anggota.

“PMI bekerja berdasarkan tujuh prinsip dasar Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional — Kemanusiaan, Kesamaan, Kesukarelaan, Kenetralan, Kesatuan, Kemandirian, dan Kesemestaan — sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2018,” jelasnya.

Menurutnya, pemahaman yang kuat terhadap prinsip ini menjadi fondasi moral dan operasional bagi seluruh jajaran PMI.

Sinergi dan Kolaborasi Lintas Wilayah

Ketua Bidang Relawan PMI Provinsi NTT menambahkan, penguatan pasca pelantikan pengurus adalah momentum penting untuk memperluas jejaring kerja PMI, termasuk peluang kerja sama lintas batas dengan Cruz Vermelha de Timor Leste (Palang Merah Timor Leste).

Sementara itu, Puji Astuti, Wakil Kepala Markas Pusat PMI, menekankan pentingnya kesiapsiagaan organisasi.

“PMI harus mampu menjangkau lokasi bencana dalam waktu maksimal enam jam. Karena itu, kapasitas PMI di setiap tingkatan harus terus diperkuat — provinsi sebagai koordinator dan kabupaten sebagai pelaksana teknis,” tegasnya.

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut