get app
inews
Aa Text
Read Next : Awal Bulan Mei, Sekolah 5 Hari mulai Diterapkan di Timor Tengah Utara

Direktur Lakmas NTT Kritik Kebijakan Sekolah 5 Hari dalam Sepekan di Timor Tengah Utara

Rabu, 30 April 2025 | 12:54 WIB
header img
Viktor Manbait Direktur Lakmas NTT. Foto: iNewsTTU.id/Sefnat

KEFAMENANU, iNewsTTU.id – Direktur Lakmas NTT, Viktor Manbait, mengkritik langkah strategis pemerintah daerah dalam bidang pendidikan dan kesehatan yang dinilainya tidak memiliki dasar kajian akademik yang jelas.

Menurut Viktor, setiap program prioritas daerah semestinya telah termuat dalam visi, misi, dan program kerja kepala daerah sejak awal masa kepemimpinan. 

"Bukan tiba-tiba muncul di ujung masa jabatan, agar tidak terkesan program ini ujung-ujung muncul begitu saja," tegas Viktor Dalam rilis yang diterima iNewsTTU, Rabu  30 April 2025.

Ia menilai, Bupati seharusnya menyampaikan kepada publik apakah kebijakan tersebut didasarkan pada kajian akademik atau hanya berdasarkan intuisi dan perasaan semata. 

“Jangan sampai anak-anak kita dijadikan kelinci percobaan. Bisa saja publik menganggap bahwa ini merupakan bentuk efisiensi dari program makan bergizi gratis. Lumayan, satu hari tanpa makan gratis bisa menghemat anggaran untuk ribuan anak,” ujarnya.

Lebih lanjut, Viktor menekankan bahwa dunia pendidikan tidak boleh dijadikan ajang coba-coba. 

Ia mendorong pemerintah untuk fokus pada perbaikan infrastruktur sekolah, penyediaan ruang belajar yang layak, serta menciptakan proses belajar mengajar yang ramah anak. 

Ia juga mengusulkan agar pemerintah menyediakan ruang terbuka yang mendukung kreativitas dan tumbuh kembang anak di lingkungan tempat tinggal mereka.

"Menurut saya, perlu ada kajian yang baik dan benar sebelum menetapkan program strategis seperti ini, apalagi kalau memang tidak tercantum dalam visi, misi, dan program kerja Bupati di bidang pendidikan,” tutup Viktor.

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut