Setelah itu, pelakor itu dengan sengaja memperlihatkan hasil test pack yang menandakan positif hamil. "Sekarang alhamdulillah kita dikasih keturunan," ujar pelakor sambil pamer hasil test pack.
Hasil test pack itu juga ternyata sudah terlebih dulu dipamerkan pelakor kepada mertua Heneqia. Namun mertua dan ipar Heniqia malah bahgia dan ucapkan selamat.
"Alhamdulillah teteh positif hamil," tulis sang pelakor. "Alhamdulillah, sehat-sehat teh," balas ipar.
"Mah, aku positif," tulis pelakor kepada mertua barunya. "Berapa bulan?" tanya mertua. "Baru sebulan lebih mah," jawab pelakor.
Melihat chat WhatsApp antara istri baru suami dengan mertua dan iparnya, membuat Heniqia lemas dan geram. Ia tak menyangka mertua dan ipar sekongkol untuk menyembunyikan pernikahan suaminya dengan wanita lain yakni si pelakor.
"Disini dia pamer chatan sama mertua dan iparku. Ternyata benar keluarga sudah tahu dan menutup rapi dari aku," ungkap Heniqia.
Wanita pelakor itu juga menyebut jika suaminya mengaku sudah akan menceraikan Heniqia. "Dia bilang lagi prose perceraian sama mbaknya. Jadi wajar kali ya kalau mbknya cuek, orang udahan mungkin," ujar pelakor sambil meledek.
Mendengar hal itu, Heniqia makin syok dan tak bisa menahan laju air matanya. "Padahal kami gak ada niatan cerai, tapi dia bilang dalam proses cerai," balas Heniqia.
"Disini tangan dan kaki saya sudah gemetar, boro-boro buat bales, rasanya udah gak jelas," pungkas Heneqia dengan emoji nangis.
Editor : Hikmatul Uyun