get app
inews
Aa
Read Next : Koordinator Komunitas Sto. Tomas Jakarta Sumbangkan 100 Paket Sembako di Dusun Banopo

Serap Aspirasi, Anggota DPRD TTU Fabianus Alisiono, Masuk Kampung Terpencil

Rabu, 06 Juli 2022 | 16:42 WIB
header img
Anggota DPRD TTU Fabianus Alisiono saat gelar reses di kampung Nefo'masi Kelurahan Aplasi Kecamatan Kota Kefamenanu Kabupaten Timor Tengah Utara NTT, Rabu 06/07/2022.Foto:iNewsTTU.id/Sefnat)

KEFAMENANU, iNewsTTU.id--Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Timor Tengah Utara NTT dari Partai Gerindra Fabianus Alisiono menggelar reses kedua tahun 2022 disalah satu kampung terbelakang tak jauh dari Ibu Kota Kabupaten Timor Tengah Utara.

Kampung tersebut adalah di Nefo'masi,  RT.12 dan RT.15, Kelurahan Aplasi, Kecamatan Kota Kefamenanu. Infrastruktur jalan menuju kampung ini sangat memprihatinkan,  saat musim hujan warga tidak bisa bepergian karena lumpur serta banjir.

Di Kampung ini, Fabianus mendapatkan banyak aspirasi dari masyarakat diantaranya ketiadaan jalan penghubung, Ketiadaan listrik hingga masalah klaim dari pihak kehutanan terkait kawasan hutan yang dihuni oleh masyarakat dua wilayah RT.

"Kami masyarakat disini sangat butuh jalan rabat, dengan listrik dan bantuan agar kalau bisa Masalah klain dari pihak kehutanan pada lokasi yang kami huni saat ini, "Pinta Lukas Fallo, warga RT.15 Kelurahan Aplasi, Rabu, 06/07/2022.

Kepada warga, Anggota DPRD Kabupaten Timor Tengah Utara dua periode ini berjanji akan berupaya membantu masyarakat kampung Nefo'masi dengan kemampuan yang dimilikinya.

"Saya tidak Janji muluk muluk tetapi yang akan segera saya bantu adalah 50 zak semen, kerikil, dan juga alat berat (exafator) dan molen alat pencampur semen untuk membuka jalan, saya hanya minta masyarakat relaksasi sebagian tanahnya untuk rencana pembukaan jalan," Jelas Fabianus.

Sementara untuk permintaan masyarakat tentang jaringan listrik dan persoalan pemukiman warga yang diklaim oleh pihak kehutanan karena diduga masuk kawasan hutan Fabianus mengaku belum bisa memberikan kepastian karena kewenangannya terbatas.

"Kalau untuk listrik nanti coba kita koordinasi dengan PLN namun saya belum bisa pastikan,  kalau soal kawasan hutan nanti kita coba koordinasi dengan UPTD Kehutanan,"pintanya.

Pantauan iNewsTTU.id,  reses di kampung terpencil ini dihadiri oleh ratusan warga dan disaksikan oleh Pemerintah Kelurahan dan Anggota Kepolisian Resor Timor Tengah Utara.

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor : Sefnat Besie

Follow Berita iNews Ttu di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut