Proses penurunan logistik dilakukan dengan melibatkan puluhan personel yang bekerja bahu-membahu. Kolaborasi erat antara YTBN, Ikatan Alumni SMA Taruna Nusantara (IKASTARA), TNI Angkatan Laut (Lantamal VII Kupang, Lanal Maumere, dan KRI Teluk Ende), serta masyarakat setempat memastikan proses distribusi logistik berjalan lancar dan aman.
Romo Aloysius, Pastor Kepala Paroki Santo Yoseph Tanah Boleng yang mengoordinasikan gotong royong warga desa, menyatakan rasa harunya menyaksikan kedatangan pipa-pipa tersebut.
“Melihat pipa-pipa ini tiba di Adonara adalah momen yang sangat mengharukan. Ini adalah buah dari kerja keras dan kolaborasi banyak pihak,” ujarnya.
Sementara itu, Danlantamal VII Kupang, Laksamana Pertama TNI Irwan S.P. Siagian, menyampaikan optimisme atas manfaat proyek ini bagi masyarakat.
“Kami optimis, dengan selesainya proses pemipaan nanti, kebutuhan air bersih masyarakat akan terpenuhi,” tegasnya.
Keberhasilan pengiriman dan penurunan pipa ini menjadi langkah awal yang penting dalam misi kemanusiaan untuk menyediakan akses air bersih bagi masyarakat Adonara. Proyek ini juga mendapatkan dukungan penuh dari para sponsor, antara lain PT Pupuk Indonesia, PT Pelabuhan Indonesia, PT Pertamina (Persero), dan PT Royal Agro Energy.
Dengan dimulainya tahap pemipaan, harapan masyarakat Adonara akan akses air bersih yang layak semakin mendekati kenyataan.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
