Ia mencontohkan hari kemarin, komunitasnya bisa membawa bingkisan dan dapat dibagikan kepada masyarakat di Dusun Banopo, Tublopo dan sebagian warga Insana juga atas kepedulian dari anggota Komunitasnya.
"Kami bisa bawa sembako untuk masyarakat di sini, karena atas kepedulian dari teman teman komunitas, namun kita tetap berharap semoga rencana-rencana ke depan dapat tercapai,"tambahnya.
Sementara itu, Frater Herman Ginting, yang memimpin ibadah di Stasi Santa Maria Asumpta Banopo, NTT, turut mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi gereja yang masih memprihatinkan.
Meskipun demikian, Frater Herman Ginting tetap berharap agar gereja di Banopo segera mendapatkan perhatian dan dukungan yang cukup untuk pembenahan.
"Meskipun Stasi Banopo masih memprihatinkan, namun saya tetap optimis dan berharap ke depan Gereja di Banopo cepat terbangun," ungkap Frater Herman Ginting.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait