Pelatihan ini berlangsung pada Selasa, 14 Oktober 2023. Sebelumnya, Pemerintah Australia juga membantu dengan menyediakan 50 ribu dosis vaksin anti rabies varian Y, dan setelah penggunaan, tersisa 22 ribu dosis varian tersebut.
"Diharapkan para peserta secara serius mengikuti pelatihan tersebut dengan baik agar nantinya kembali ke lapangan dapat mempraktikkan dengan baik bersama masyarakat," tambahnya.
Pantauan iNewsTTU.id di Aula Kantor Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Timor Tengah Selatan menunjukkan bahwa sejumlah petugas kesehatan hewan, baik dokter hewan maupun petugas lapangan, tampak serius mengikuti kegiatan pelatihan ISIKHNAS dari Pemerintah Australia yang merupakan kerja sama dengan Direktorat Jenderal Kementerian Pertanian dan Kesehatan Hewan.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait