KUPANG,iNewsTTU.id- Kesal dengan kontraktor yang tak kunjung menyelesaikan pekerjaan jalan di Kelurahan Manutapen, Sehingga menyebabkan debu yang menggangu pernapasan, masyarakat menutup akses jalan tersebut menggunakan batu dan kayu sehingga jalan tersebut hanya bisa dilewati kendaraan roda dua.
Bobby (39) salah seorang warga yang ditemui iNews.id, Senin ( 16/10/2023) mengaku sangat terganggu dengan debu yang berasal dari pekerjaan tersebut karena sangat mengganggu pernapasan dan membuat rumah sangat berdebu.
" Ini debu dari pekerjaan jalan sangat mengganggu, karena debunya menggangu pernapasan dan mengotori rumah kami, lihat saja rumah sudah berubah warna karena debu dari jalanan yang tidak kunjung dikerjakan, karena itu masyarakat kompak menutup jalan supaya pemerintah perhatikan jalan ini, karena kontraktor tak kunjung menyelesaikan pekerjaan aspal di kelurahan kami," Ujarnya.
Adapun pekerjaan aspal HRS Base ini dikerjakan oleh CV Panca Konstruksi dengan masa kerja 150 hari kalender yang dimulai sejak 31 Mei 2023 hingga 27 Oktober 2023, sesuai kontrak dengan Dinas Pekerjaan Umum Kota Kupang nomor PUPR.260/195/KONTRAK/BM/KK/V/2023.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak kontraktor pelaksana belum memberikan alasan terkait dengan pekerjaannya yang mengganggu kenyamanan warga setempat(*)
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait