JAKARTA, iNewsTTU.id - Sudah sejak abad ke-19 jenis rokok di indonesia mulai diproduksi. Meskipun banyak sekali masalah yang menghantui bagi kesehatan pengggunanya, rokok tidak pernah kehilangan peminatnya.
Ada banyak jenis rokok yang bisa anda ketahui, dimana setiap orang memiliki seleranya masing-masing. Agar tidak keliru dalam memilih jenis rokok kalian dapat simak penjelasan berikut.
Jenis Rokok di Indonesia Berdasarkan Bahan Isiannya
1. Rokok Kretek
Jenis rokok yang pertama berdasarkan bahan isiannya adalah rokok kretek, tentunya rokok ini sudah banyak dikenal oleh kalangan perokok. Jenis ini dibuat dengan bahan baku tembakau asli yang dikeringkan dipadukan dengan saus cengkih. Salah satu jenis rokok ini bermula di kota Kudus dan masih terkenal produknya sampai saat ini. Dalam perkembangannya, tidak hanya Kudus yang memproduksi jenis rokok satu ini melainkan sudah meluas ke daerah lainnya seperti Surabaya, Kediri, dan Malang.
2. Rokok Putih
Jenis rokok selanjutnya yang berdasarkan bahan isiannya ialah rokok putih. Rokok ini salah satu rokok berbahan dasar daun tembakau tanpa ada campuran cengkih berbeda seperti jenis rokok kretek. Seringkali rokok ini disebut dengan rokok mild yang memiliki kandungan tar dan nikotin lebih rendah dibandingkan dengan rokok kretek dan rokok jenis lainnya. Ternyata rokok putih bukan asli dari Indonesia, melainkan rokok ini ditemukan di Eropa lalu menyebar ke seluruh dunia termasuk Negeri ini.
Jenis Rokok Berdasarkan Bahan Pembungkusnya
3. Kawung
Kawung adalah bahan pembungkus yang pembuatannya dari daun aren. Rokok kawung merupakan salah satu jenis rokok tradisional khas Nusantara. Jika kalian mencari Rokok kawung ini, tentunya kalian dapat menemukan di Kampung Ciptagelar, Sukabumi.
4. Sigaret
Sigaret merupakan bahan pembungkus rokok berupa kertas. Sampai sekarang bahan ini masih digunakan baik dalam rokok modern maupun tradisional. Salah satu jenis rokok di Indonesia ini biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan. Ada juga rokok sigaret yang dilinting sendiri.
5. Cerutu
Jenis rokok ini merupakan gulungan utuh daun tembakau yang dikeringkan dan difermentasikan. Rokok cerutu sudah ada sejak tahun 1400-an di Eropa. Cara bagi yang menggunakan cerutu mirip dengan rokok yaitu sama-sama dibakar pada ujungnya.
6. Klobot
Klobot merupakan pembungkus yang terbuat dari kulit jagung. Rokok klobot merupakan produk khas nusantara. Secara menyeluruh pembuatan rokok klobot dilakukan manual yang mana merupakan warisan turun-temurun dari nenek moyang.
Jenis Rokok Berdasarkan Penggunaan Filter
7. Rokok Filter
Rokok Filter merupakan rokok yang pada bagian pangkalnya terdapat busa atau gabus untuk dihisap.
8. Rokok Non Filter
Rokok Non Filter yaitu rokok yang pada bagian pangkalnya tidak terdapat busa atau gabus.
Jenis Rokok Berdasarkan Proses Pembuatannya
9. Sigaret Kretek Tangan (SKT)
Yang pertama akan kita bahas berdasarkan proses pembuatannya yaitu Sigaret Kretek Tangan (SKT) dimana proses pembuatan rokok ini dengan dilinting atau cara digiling menggunakan tangan atau bisa juga dengan alat bantu sederhana. Proses pembuatan rokok ini masih terbilang manual dengan yang mana mengggunakan tenaga manusia.
10. Sigaret Kretek Mesin (SKM)
Selanjutnya rokok berdasarkan proses pembuatannya selain menggunakan tangan, ada juga dengan mesin atau dikenal Sigaret Kretek Mesin (SKM). Sekarang mesin pembuat rokok dapat menghasilkan produksi rokok sebanyak enam ribu sampai delapan ribu batang rokok dengan waktu per menit nya. Mesin pembuat rokok ini, biasanya dihubungkan dengan mesin pembungkus rokok sekaligus jadi keluaran yang dihasilkan tidak hanya berupa rokok batangan melainkan sudah dalam bentuk pak.
Sigaret Kretek Mesin ini dapat dikategorikan ke dalam dua jenis: Sigaret Kretek Mesin Full Flavor (SKM FF) ialah rokok yang proses pembuatannya ditambahkan dengan aroma rasa yang memiliki khas tersendiri. Sigaret Kretek Mesin Light Mild (SKM LM) adalah rokok yang menggunakan kandungan nikotin dan tar yang rendah.
Itulah perbedaan jenis rokok di Indonesia yang bisa kalian ketahui, jangan lupa baca juga berita lainnya yang bisa bermanfaat untuk kalian.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
