KUPANG,iNewsTTU.id-- Upayah untuk menurunkan angka Stunting di Kota Kupang, Pemerintah Daerah melaunching resep Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal tinggi protein hewani dengan tambahan marungga atau kelor untuk ibu hamil dan balita.
Kegiatan Sosialisasi teknis pemberian makanan tambahan (PMT) dan Launching resep PMT lokal ini dilaksanakan di Puskesmas Oesapa, Selasa (04/04/2023).
Kepala Dinas Kesehatan, Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi NTT, Ruth Laiskodat, pada kesempatan ini dalam sambutannya mengatakan sudah ada 8 resep menu PMT yang memiliki kandungan gizi sesuai kebutuhan pertumbuhan badan dan otak manusia, dan dari 8 resep ini, diantaranya 2 menu untuk ibu hamil KEK (Kekurangan Energi Kronis) dan 6 menu untuk balita.
"Dinas kesehatan provinsi NTT telah membuat 8 resep menu makan tambahan untuk menurunkan Stunting, dan resep menu ini sudah dalam bentuk buku dan ada juga yang bisa di akses di media sosial YouTube, dari 8 resep menu ini , 2 untuk ibu hamil KEK dan 6 resep menu untuk balita", Kata Ruth Laiskodat.
"Ia menambahkan, semua resep menu ini berbahan dasar kelor atau marungga, yang dari hasil penelitian memiliki kandungan gizi terbaik ", Lanjut Kadis.
Kegiatan Launching Pemberian Makanan Tambahan ini diresmikan langsung oleh Penjabat Walikota Kupang, George M. Hadjoh, yang menunjukkan keseriusannya untuk menurunkan angka Stunting di NTT yang saat ini masih 17 Persen ke angka 12 persen.
"Angka Stunting di NTT hingga saat ini masih 17 Persen, namun kita sangat serius bekerja untuk menurunkan angka Stunting ini ke angka 12 persen, atau dibawah target nasional yaitu 14 persen", Kata Penjabat Walikota Kupang.
Penyediaan bahan dasar makanan tambahan ini dibantu oleh Dapur kelor Kupang, yang telah menyediakan berbagai jenis olahan Kelor, baik dalam bentuk bubuk ataupun makanan jadi.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait