Simak Peristiwa Penting Kepausan Paus Benediktus XVI

Isto Santos
Pemimpin tertinggi Gereja Katolik ke-265, mendiang Paus Benediktus XVI (Foto: Istimewa).

Seorang Paus di kemudi perahu di perairan badai
Pemerintahan Paus Benediktus bertepatan dengan periode yang sangat sulit bagi Gereja, terutama ditandai oleh krisis pelecehan seksual oleh para klerikal dan skandal Vatileaks.

Dalam pidato utama di awal kepausannya, Paus asal Jerman itu telah mengutuk “kekotoran” di Gereja, dan dia menghadapi krisis ini dengan kejelasan dan tekad dan meletakkan dasar untuk reformasi yang akan dilakukan kemudian oleh Paus Fransiskus.

Salah satu ciri khas kepausan Benediktus adalah perjuangan tanpa henti yang dia lakukan melawan momok pedofilia di dalam Gereja. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan tajam jumlah imam yang diskors pada tahun 2011 dan 2012 (400) karena terlibat dalam kasus pelecehan seksual serta jumlah uskup yang diberhentikan karena salah urus krisis.

Angka-angka ini adalah hasil nyata pertama dari reformasi Benediktus XVI yang disebut " De Gravioribus Delictis ", sebuah dokumen yang berisi peraturan yang bertujuan untuk membuat penegakan hukum dan pencegahan pelecehan seksual lebih efektif.

Mengenai skandal keuangan yang melibatkan Vatikan, pujian juga harus diberikan kepada Benediktus XVI karena memulai reformasi untuk membuat pengelolaan urusan keuangan Tahta Suci lebih transparan.

Contoh kasusnya adalah Motu Proprio 30 Desember 2010 tentang "Mencegah dan Memerangi Pencucian Uang dan Pendanaan Teroris". Ia merupakan teolog besar zaman ini dan menghabiskan hidupnya untuk menampilkan wajah Gereja yang sesungguhnya.

Editor : Sefnat Besie

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network