get app
inews
Aa Text
Read Next : Belum Diperiksa, Prof. Jefri Bale Diduga Punya Peran Kunci dalam Proyek Gedung FKKH Undana

Tim Gabungan Turun Tangan, Lapas Perempuan Kupang Disisir Total

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 16:42 WIB
header img
Tim Gabungan Turun Tangan, Lapas Perempuan Kupang Disisir Total. Foto istimewa

Sebagai salah satu UPT di bawah Kanwil Ditjenpas NTT, Lapas Perempuan Kupang berkomitmen menjalankan fungsi pemasyarakatan secara profesional dan sesuai arahan pimpinan. Razia gabungan ini tidak hanya bertujuan menemukan barang terlarang, tetapi juga menjadi langkah preventif agar tidak ada celah peredaran handphone, narkoba, maupun benda berbahaya lainnya, selaras dengan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Agus Andrianto.

Semangat kegiatan ini sejalan dengan tema nasional “Setahun Bekerja, Bergerak, Berdampak” yang digaungkan Presiden Prabowo Subianto, menekankan pentingnya kerja nyata yang memberikan hasil langsung bagi masyarakat.

Sebelumnya, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, menegaskan dalam unggahan Instagram-nya,

> “Saya tegaskan lagi, tidak ada ampun untuk yang masih berani main-main dengan narkoba dan HP. Jangan karena sekelompok pengganggu dan pembangkang, maruah pembinaan lapas dan rutan dirusak.”

Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan barang-barang terlarang seperti handphone, benda tajam, maupun narkoba di seluruh blok hunian. Temuan ini mendapat apresiasi dari pihak kepolisian dan Kanwil Ditjenpas NTT yang menilai kondisi Lapas Perempuan Kupang sangat kondusif.

Menutup kegiatan, Kalapas Dewi Andriani menegaskan razia seperti ini akan terus dilakukan secara rutin maupun insidental sesuai arahan pimpinan.

> “Meskipun hari ini tidak ditemukan barang terlarang, kewaspadaan harus tetap dijaga. Keamanan dan ketertiban di Lapas adalah tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut