KEFAMENANU, iNewsTTU.id – Warga Desa Kaenbaun, Kecamatan Miomaffo Timur, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) mengungkapkan dugaan adanya pengelolaan dana desa yang tidak transparan dan indikasi praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) oleh Kepala Desa (Kades) Heribertus Taus dan istrinya, Yosefina Kapitan, yang juga menjabat sebagai Ketua PKK Desa Kaenbaun.
Seorang warga berinsial (FF), kepada media ini, Selasa (19/11/2024), mengungkapkan bahwa sejumlah proyek fisik yang menggunakan dana desa pada tahun 2024 dinilai tidak tepat sasaran dan tidak mengutamakan kebutuhan mendesak masyarakat.
Salah satu contoh yang disoroti adalah proyek pembangunan jalan yang dipaksakan di tebing curam dengan kemiringan hampir 180 derajat, yang hanya menghubungkan dua dusun.
Jalan tersebut dinilai tidak memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat setempat, sementara jalan yang sudah ada, yang digunakan masyarakat selama ratusan tahun, justru diabaikan.
"Jalan yang dibuat di tebing curam itu sangat membahayakan dan tak ada urgensinya. Kenapa tidak fokus pada ketahanan pangan, yang jauh lebih penting untuk kesejahteraan masyarakat? Kami merasa ini adalah pemborosan dan proyek yang dipaksakan tanpa konsultasi dengan warga," ujar FF, yang juga mengkritik kurangnya transparansi dalam pengelolaan dana desa.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait