JAKARTA, iNewsTTU.id - Dalam suasana yang hangat, Kapolda NTT Irjen Daniel Tahi, memberikan wejangan kepada Ipda Rudy Soik yang baru saja menerima sanksi PTDH.
Daniel tampak memberikan petuah untuk Rudy. Dengan ibaratkan anak ayam, kata Daniel, Rudy memiliki pilihan untuk menentukan jalan hidupnya, seperti berkarir di Korps Bhayangkara.
"Anak ayam itu ada di tangan kamu, kalau itu mati terserah kau, kalau kau menghidupkan terserah kau ya kan itu yang saya bilang. Jadi kamu yang harus menentukan atas kariermu sendiri,” ujar Daniel sambil memegang tangan Rudy.
Daniel pun mengaku sayang dengan Rudi. Rudi yang mendengarnya hanya mengangguk-anggukan kepala. Lantas, Daniel meminta Rudy untuk menjadi polisi yang baik.
“Saya sayang sama kamu. Saya ingin kamu menjadi anggota polisi yang baik. Berikan informasi yang baik terhadap TPPO maupun BBM itu tadi. Kamu kalau mau langsung ke saya. Jadi, itu yang saya inginkan dari kamu,” ujar Daniel ke Rudy.
Setelah itu, Daniel mengarahkan tangannya ke kepala Rudy. Ia mengusap kepala Rudy yang botak pelontos. Ia pun menyampaikan bahwa Rudy tetap lah anaknya.
“Gitu ya, Rudy ya. Kamu tetap anak saya,” tutupnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait