Mereka meminta Bawaslu untuk segera memberikan klarifikasi mengenai undangan kepada Ketua DPP Gerindra dan Sekretaris Jenderal, serta jadwal pengambilan keterangannya.
"Bawaslu harus transparan dan terbuka dalam menjalankan tugasnya. Kami berharap informasi mengenai undangan kepada Pak Prabowo dan Sekjen Partai Gerindra segera disampaikan kepada publik, termasuk kapan mereka akan dimintai keterangan," tutupnya.
Kasus ini menjadi sorotan karena berkaitan dengan dugaan pelanggaran serius yang dilakukan KPU TTU dalam tahapan pendaftaran bakal calon anggota legislatif. Pihak Gerindra berharap Bawaslu dapat bekerja secara profesional dan netral dalam menyelesaikan kasus ini.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait