Operasi Gabungan JAGRATARA diharapkan dapat menurunkan potensi ancaman bagi keamanan dan kedaulatan negara melalui deteksi, pencegahan, antisipasi dan penanganan dini atas pemetaan kerawanan yang ada dengan posisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan.
Lebih lanjut, Godam menegaskan bahwa Operasi dilaksanakan dengan fokus pada Pengawasan terhadap Warga Negara Asing dan untuk memastikan kelengkapan dokumen Keimigrasian Tenaga Kerja Asing (TKA) yang bekerja di masing – masing wilayah kerja Keimigrasian dan Sekitarnya. Operasi JAGRATARA yang mengandung arti Selalu Waspada mencerminkan komitmen pemerintah melalui Ditjen Imigrasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban nasional.
Pengawasan Keimigrasian ini bertujuan untuk memastikan setiap WNA memiliki izin Tinggal sesuai dengan peruntukannya. Ditjen Imigrasi terus berupaya memastikan terjaganya stabilitas keamanan nasional di melalui pengawasan orang asing dan penegakan hukum di unit pelaksana teknis Imigrasi seluruh Indonesia,” pungkas Godam.
Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban Melsy I.Y. Fanggi yang terlibat secara langsung mengutarakan bahwa Operasi Gabungan JAGRATARA memberikan dukungan untuk satuan kerja keimigrasian dalam pelaksanaan tugas dan fungsi tidak terkecuali bagi Rumah Detensi Imigrasi. " Kami (Rumah Detensi Imigrasi Kupang) juga melaksanakan tugas pengawasan orang asing dalam hal ini pengungsi sesuai amanat Perpres 125 tahun 2016”, ujar Melsy.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait