Polisi menyatakan adanya dugaan kuat bahwa kematian korban disebabkan oleh penganiayaan. Ibunya, Fauziah (41), menolak klaim pelaku yang menyebut korban overdosis setelah mengonsumsi minuman keras dan ekstasi. Keluarga korban meminta dilakukan autopsi untuk mengungkap penyebab sebenarnya.
Selain itu, keluarga merasa curiga terhadap pelaku, JP, karena ada sejumlah uang sebesar Rp1,5 juta yang dikirimkan kepada mereka, namun pelaku tidak terlihat. Polisi akan melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengungkap kebenaran di balik kematian tragis gadis muda ini.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait