Kefamenanu, iNewsTTU.id - Seorang warga Timor Tengah Utara, NTT asal Desa Lemon dikabarkan sedang dirawat di RSUD Kefamenanu diduga terjangkit Virus anjing Gila atau Rabies.
Terkait perihal itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Robertus Tjeunfin, memastikan bahwa seorang warga tersebut sebelumnya digigit oleh anjing liar sekitar 2 bulan yang lalu, telah dinyatakan positif terjangkit rabies.
"Korban gigitan anjing rabies ini adalah AA (62) dan saat ini sedang menjalani perawatan oleh tenaga medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu. Setelah menggigit korban, anjing rabies tersebut mati,"kata Kadis Kesehatan TTU, Robert Tjeunfin.
Menurut Robertus Tjeunfin, Diagnosa pastinya Rabies. Pasien digigit anjing tak dikenal 2 bulan lalu di Desa Lemon.
Katanya, 3 hari kemudian anjingnya mati. Salah satu gejala khas yang ditunjukkan oleh pasien ketika dievakuasi ke RSUD Kefamenanu adalah phobia terhadap air.
Sebelumnya, terdapat laporan tentang seorang warga Desa Lemon yang diduga menunjukkan gejala tertular rabies setelah diserang oleh seekor anjing liar sekitar dua bulan yang lalu.
Dugaan tersebut kemudian dikonfirmasi, dengan anjing yang menyerang korban diduga mengidap rabies.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait