SOE, iNewsTTU.id - Pemda TTS Diminta Bertanggung jawab Pasca IRT Tewas Berdesakan saat Antri Beli Beras Murah yangbdi gelar Pemda di Kantor Bupati lama, Jumat lalu.
Wakil Ketua DPRD TTS, Relygius Usfunan meminta pemda harus lakukan evaluasi secara serius agar kedepan dalam pelaksanaan pasar murah tidak lagi terjadi kejadian serupa.
“ Korban meninggal itu karena berdesakan saat mengantre dalam waktu yang cukup lama. Oleh sebab itu hal ini harus menjadi bahan evaluasi yang serius oleh pemda TTS. Sehingga kejadian serupa tidak terjadi lagi,” ungkap Relygius.
Kedepan lanjutnya, jika Pemda TTS hendak membuat pasar murah sebaiknya dipersiapkan secara baik. Mulai dari lokasi hingga petugas pelayanan.
Untuk mengurai antrean pemerintah bisa memperbanyak titik pelayanan pasar murah. Selain itu, petugas pelayanan bisa diperbanyak sehingga pelayanan terhadap pembeli bisa lebih cepat.
Pemda juga disarankan untuk menyiapkan petugas medis di lokasi untuk mengantisipasi jika ada petugas atau masyarakat yang tiba-tiba jatuh sakit di lokasi.
“ Persiapan untuk pasar murah harus lebih baik lagi. Kalau bisa diperbanyak titik pelayanan sehingga masyarakat tidak menumpuk di satu titik,” pintanya.
Selain mengkritik pemda TTS, politisi PKB juga mengapresiasi Pemda TTS yang merespon naiknya harga sembako dengan menggelar pasar murah. Hal ini tentunya sangat membantu masyarakat ditengah harga sembako yang mahal.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait