PRAYA, iNewsTTU.id - Seorang wanita berstatus guru yang telah memiliki suami sering keluar malam dan pulang subuh ternyata melakukan perbuatan penghianatan hingga berujung persoalan ditangan hukum.
Diketahui guru wanita berinisial Y, selingkuhannya M dan suaminya berinisial R.
Perbuatan tidak pantas yang dilakukan oknum guru yang bersuami ini tercium 6 bulan terkahir namun sang suami belum menaruh rasa curiga pasalnya istrinya selalu memberikan alasan.
Sehabis beres-beres usai hajatan keluarga, Sang istri pulang diam-diam tanpa mengabari suaminya.
Bukanya sang istri melewati jalan yang mengarah ke rumah tetapi justru memilih jalan lain ke rumah selingkuhannya pada Senin (6/2/2023) malam.
Diceritakan, kejadian bermula saat sang suami berinisial R melihat istrinya seorang oknum guru SDN berinisial Y (30) di Kelurahan Semayan, Kecamatan Praya bersama pria lain berinisial M, Senin (6/2/2023) pukul 22.30 WITA.
Ia langsung murka dan sempat membuat gempar masyarakat sekitar hingga akhirnya Y dan M diamankan ke Polsek Praya untuk menghindari amuk massa.
Berawal dari melihat gelagat istrinya yang kurang baik, R lalu membuntuti Y dari kejauhan. Di tengah jalan, oknum guru tidak melewati jalan yang seharusnya mengarah ke rumah mereka, melainkan terus ke timur ke arah rumah terduga selingkuhannya M.
Ketika berada di sekitar kediaman M, oknum guru tersebut sempat berhenti dan melihat sekitar sebelum akhirnya masuk ke rumah tersebut.
“Saya tidak melihatnya masuk ke dalam rumah M. Tapi saya yakin dia masuk ke dalam rumah itu. Akhirnya saya menunggu di luar untuk memastikan dia berada di dalam atau tidak,” ujar R, Selasa (7/2/2023).
Tidak tahan menunggu, R sempat pulang ke rumah orang tuanya untuk mencari senter dan warga sekitar yang bisa diajak sebagai saksi dalam kejadian tersebut.
Hanya saja, saksi yang akan Dia ajak untuk membuktikan kelakukan bejat istrinya tidak ada. Setelah 30 menit menunggu, istrinya akhirnya ke luar dari rumah M.
Melihat istrinya ke luar, R menjambak rambut Y dan berteriak yang membuat warga sekitar berhamburan mendatangi tempat kejadian.
“Sandalnya dimasukkan ke dalam rumah. Lampu rumah juga dimatikan. Entah apa yang mereka lakukan di dalam,” kata R.
Menurutnya, dia sebenarnya sudah curiga dengan gelagat istrinya selama ini. Perselingkungan keduanya diduga terjalin sejak 6 bulan lalu.
Sebulan sebelum kejadian, dia juga sempat tak menemukan istrinya di tempat tidur pada dini hari. Istrinya baru pulang ke rumah sebelum azan subuh. Meski curiga, R tidak bisa berbuat banyak karena dia tidak memiliki bukti kuat terhadap dugaan perselingkungan istrinya dengan M.
“Waktu itu dia beralasan mencari daun talas. Tapi masa cari daun talas tengah malam. Perilakunya sangat menyimpang dengan statusnya sebagai seorang guru. Sangat tidak pantas menjadi pendidik,” ujarnya.
Kapolsek Praya Iptu Hariono yang dikonfirmasi membenarkan adanya laporan dugaan kasus perselingkuhan oknum guru SD tersebut.
"Iya, mereka mengamankan diri di Polsek atas permintaan pihak keluarga. Masih diselesaikan di tingkat kelurahan," katanya.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
