"Menurut daya saya, ada Sekolah yang Gurunya menumpuk dengan Rombongan belajar yang sedikit, tetapi ada juga sekolah yang Rombelnya banyak tetapi gurunya sedikit,"kata Hilarius.
Sesuai cacatannya, ada beberapa sekolah yang terjadi penumpukan Guru atau tidak adanya pemerataan.
"Saya contohkan, SMP Taloeb, Guru Bidang Study tidak seimbang dengan rombel, SMP Negeri Kiusili juga Rombelnya sedikit tetapi gurunya cukup banyak,"tandasnya.
Karena itu, lanjutnya, sudah menjadi tugas dan tanggungjawab Kepala Dinas PKO untuk melakukan pemerataan dalam mendistribusikan guru agar memperhatikan hal teknis karena hal ini turut berkontribusi berupa autput pendidikan.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait