JAKARTA, iNewsTTU.id – Nilai mata uang 10 negara di Dunia dengan nilai tukar paling rendah, dari 10 negara tersebut nilia tukar Rupiah juga termasuk urutan ke-empat yang paling rendah. Ketidakstabilan ekonomi hingga sentimen dari perdagangan global disebut-sebut sebagai penyebab mata uang sejumlah negara berikut ini nilai tukarnya sangat rendah.
Sebut saja Bolivar (Venezuela), mata uang negara ini memiliki nilai tukar paling rendah di dunia. Hal ini disebabkan krisis ekonomi yang sedang melanda negaranya sejak beberapa tahun terakhir.
Namun ada beberapa negara yang memiliki mata uang dengan nilai tukar yang rendah apabila ditukar dengan Dollar Amerika. Hal ini disebabkan banyak aspek yang mempengaruhi inflasi dari mata uang tersebut.
Berikut 10 mata uang dengan nilai tukar paling rendah di dunia yang dirangkum dari Okezone:
1. Bolivar (Venezuela)
USD: 416.023 VES
Venezuela menjadi negara yang memiliki mata uang dengan nilai tukar paling rendah di dunia. Hal ini disebabkan krisis ekonomi yang sedang melanda negaranya sejak beberapa tahun terakhir.
2. Rial (Iran)
1 USD: 42.200 IRR
Selanjutnya adalah Rial (IRR), mata uang dari negara Iran ini memiliki nilai tukar yang rendah. Disebabkan kondisi negara yang belum stabil baik dari segi ekonomi khususnya dan politik.
3. Dong (Vietnam)
1 USD: 22.790 VND
Dan negara yang memiliki nilai tukar mata uang terendah selanjutnya ialah Vietnam. Negara Asia Tenggara ini masih berjuang untuk memperbaiki keadaan ekonominya hingga tahun ini.
4. Rupiah (Indonesia)
1 USD: Rp14.150
Indonesia ternyata juga masuk dalam daftar mata uang dengan nilai tukar yang rendah. Sebenarnya keadaan ekonomi Indonesia dalam batas stabil, namun nilai tukar Rupiah terhadap USD masih tergolong rendah.
5. Som (Uzbekistan)
1 USD: 10.726 UZS
Untuk saat ini Uzbekistan masih di dalam masa transisi dalam bidang ekonomi. Namun ada beberapa hal lain yang menyebabkan nilai tukar mata uang ini terus menurun.
6. Leone (Sierra Leone)
1 USD: 10.650 SLL
Sierra Leone pernah menggunakan Pound sebelum tahun 1964. Namun kini mata uang Leone mengalami inflasi yang dikarenakan sejumlah permasalahan internal negaranya, baik korupsi hingga perang saudara.
7. Kip (Laos)
1 USD: 10.133 LAK
Salah satu anggota ASEAN tersebut pernah melakukan redenominasi pada mata uangnya, di mana uang 100 kip lama digantikan dengan 1 kip baru. Ekonomi di negara ini pernah melesat dalam periode 1988-2004.
8. Franc (Guinea)
1 USD: 9.751 GBF
Walaupun Guinea merupakan salah satu negara yang punya cadangan emas dan berlian yang sangat banyak, negara ini masih mengalami permasalahan internal.
9. Guarani (Paraguay)
1 USD: 6.910 PYG
Paraguay sedang mengalami permasalan dalam bidang ekonomi dan bidang yang lain di negaranya. Dan negara ini menjadi negara termiskin kedua di Amerika Selatan.
10. Riel (Kamboja)
1 USD: 4.080 KHR
Terakhir ada Kamboja, negara ini berhenti menggunakan uang logam sejak 10 tahun lalu. Dan dikabarkan bahwa Kamboja hampir semua transaksinya menggunakan USD sehingga mengakibatkan Riel Kamboja melemah.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait