Dahsyat! Topan Ragasa Terjang Taiwan dan Bergerak ke Arah Selatan China
TAIPEI, iNewsTTU.id - Topan Ragasa, badai terkuat di dunia tahun ini, telah membawa bencana dahsyat ke Taiwan, khususnya wilayah Hualien. Hujan deras dan angin kencang tak hanya menyebabkan kerusakan parah pada bangunan dan melumpuhkan aktivitas, tetapi juga memicu tragedi mengerikan ketika sebuah danau di pegunungan meluap dan menghantam kota layaknya tsunami.
Hingga Rabu (24/9/2025), otoritas setempat melaporkan setidaknya 14 orang tewas dan 129 lainnya hilang, dengan seluruh korban berasal dari wilayah Hualien yang menjadi titik terparah bencana.
Bencana paling parah terjadi di Kota Guangfu. Danau yang sebelumnya terbentuk akibat longsor, tidak mampu menahan curah hujan ekstrem yang dibawa Topan Ragasa. Pada Selasa (23/9/2025) sore, sekitar 60 juta ton air meluap deras, seketika menenggelamkan permukiman warga dan mengubah Kota Guangfu menjadi lautan lumpur.
Hsieh, seorang tukang pos yang beruntung selamat, menggambarkan momen mengerikan itu. "Air menghantam seperti tsunami. Saya berlari ke lantai dua kantor pos, kalau tidak, saya pasti terseret," ujarnya. Setibanya di rumah, Hsieh mendapati mobilnya sudah tersapu hingga masuk ke ruang tamu rumahnya.
Gelombang banjir bandang ini menyapu jembatan, rumah, dan jalan utama di Guangfu. Kepala Desa Wang Tse An mengatakan, wilayahnya yang berpenduduk sekitar 1.000 orang berubah menjadi kacau balau.
"Seluruh desa terendam. Lumpur dan batu berserakan di mana-mana. Banyak warga masih terlantar," katanya.
Diperkirakan sekitar 5.200 orang atau 60 persen populasi Guangfu terpaksa bertahan di lantai dua rumah masing-masing, sementara sisanya mengungsi ke rumah kerabat atau tempat penampungan darurat.
Editor : Sefnat Besie