Pertumbuhan Ekonomi NTT Melonjak 5,44 Persen Pertanian dan Ekspor Jadi Motor Penggerak

Beberapa kerja sama konkret yang telah terjalin di antaranya:
Ke depan, BI NTT juga akan menyelenggarakan business matching lanjutan:
“Semua kegiatan ini kami jalankan dengan semangat Bangga Produk Buatan NTT, karena kami percaya bahwa produk kita punya kualitas dan potensi besar,” tegas Agus.
Menatap Masa Depan: Perluas Investasi, Perkuat Stabilitas
Secara akumulatif, ekonomi NTT pada semester I 2025 tumbuh 5,10 persen (ctc), meningkat tajam dibandingkan tahun 2024 yang hanya 3,73 persen (ctc).
“Kami melihat pentingnya mendorong investasi swasta, khususnya industri padat karya, untuk menjaga momentum pertumbuhan dan menciptakan lapangan kerja baru,” kata Agus.
Sebagai langkah antisipatif dan untuk mendorong pembiayaan, Bank Indonesia menurunkan BI-Rate sebesar 25 basis poin menjadi 5,25 persen dalam Rapat Dewan Gubernur pada 15-16 Juli 2025.
“Kami berharap pelonggaran suku bunga ini mampu mendorong aktivitas pembiayaan di sektor riil dan mendukung pertumbuhan yang lebih inklusif,” pungkasnya.
Editor : Sefnat Besie