Hantavirus, Mengenali Gejala dan Bahaya Penyakit yang Ditularkan Tikus

Waspada Gejala Awal Mirip Flu
Masa inkubasi hantavirus bervariasi, biasanya 1 hingga 8 minggu setelah terpapar. Gejala awal seringkali mirip dengan flu biasa, membuat diagnosis menjadi tantangan.
Gejala awal yang perlu diwaspadai meliputi:
-Demam tinggi
-Kelelahan ekstrem
-Nyeri otot (terutama di paha, pinggul, punggung, bahu)
-Sakit kepala
-Menggigil
-Gangguan pencernaan seperti mual, muntah, diare, atau sakit perut.
Gejala Lanjutan yang Mengancam Jiwa
Jika berkembang menjadi Hantavirus Pulmonary Syndrome (HPS), gejala lanjutan akan muncul sekitar 4-10 hari setelah gejala awal, seperti:
-Batuk kering
-Sesak napas atau kesulitan bernapas (akibat penumpukan cairan di paru-paru)
-Detak jantung cepat
-Tekanan darah rendah
-Nyeri dada
Sementara itu, untuk Hemorrhagic Fever with Renal Syndrome (HFRS), gejala lanjutan yang biasanya muncul 1-2 minggu setelah paparan meliputi:
-Sakit kepala parah
-Nyeri pada punggung dan perut
-Penglihatan kabur
-Kemerahan pada wajah atau ruam kulit
-Tekanan darah rendah
-Perdarahan internal (mimisan, gusi berdarah)
-Gangguan fungsi ginjal atau gagal ginjal akut (penurunan produksi urin)
Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala-gejala ini setelah berada di lingkungan yang berpotensi terpapar tikus atau kotorannya, segera cari pertolongan medis. Diagnosis dini dan penanganan suportif yang intensif sangat penting karena kondisi hantavirus bisa memburuk dengan cepat dan berpotensi fatal.
Editor : Sefnat Besie