Perindo NTT Rangkul Penyandang Disabilitas, Dorong Inklusi Politik

Kupang, iNewsTTU.id – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Nusa Tenggara Timur (NTT) melaksanakan silaturahmi dengan Komunitas Penyandang Disabilitas Provinsi NTT. Acara berlangsung di Sekretariat Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) NTT, Kelurahan Oepura, Kota Kupang, pada Rabu (21/1).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Gerakan Perindo Bersama Disabilitas, yang diluncurkan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Perindo untuk memperingati satu dekade perjalanan partai.

Baca Juga

DPW Perindo NTT Dukung Pemekaran Provinsi Kepulauan Flores

Sekretaris DPW Perindo NTT, Arieston Dappa, mengatakan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mendengar langsung persoalan yang dihadapi komunitas penyandang disabilitas. Selain itu, pihaknya ingin mendorong mereka agar berani berkontribusi secara aktif dalam masyarakat.

“Pertemuan ini juga menjadi upaya kami untuk mengajak para penyandang disabilitas terlibat dalam politik praktis. Mereka memiliki hak untuk bersuara dan mewakili komunitasnya,” ujar Arieston.

Ia menambahkan bahwa Partai Perindo berkomitmen untuk melibatkan penyandang disabilitas dalam berbagai kegiatan politik, sehingga hak-hak mereka dapat terwujud sesuai kebutuhan dan kemampuan masing-masing.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Perkumpulan Tuna Daksa Kristiani (Persani) NTT, Serafina Mete, menyampaikan apresiasinya kepada Partai Perindo.

Menurutnya, langkah Perindo menunjukkan keberpihakan nyata kepada penyandang disabilitas.

“Ini adalah bentuk inklusivitas yang luar biasa. Partai Perindo telah menjadi satu-satunya partai di NTT yang mau bekerja sama dengan kami. Silaturahmi ini juga saya anggap sebagai rencana Tuhan untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi penyandang disabilitas,” ungkap Serafina.

Serafina berharap kolaborasi ini dapat meningkatkan kesejahteraan penyandang disabilitas sesuai amanat Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas.

Melalui program ini, Partai Perindo menunjukkan komitmennya dalam membangun masyarakat yang inklusif dan memberikan ruang bagi semua pihak untuk berperan aktif dalam pembangunan, tanpa terkecuali penyandang disabilitas.

Editor : Sefnat Besie