get app
inews
Aa Read Next : Kuatir Bayar Tagihan Mahal, Ini 5 Cara Cek Tagihan Listrik tanpa Aplikasi

Tagihan Listrik Mahal? Ternyata Ini 10 Kebiasaan Buruk yang Sering Kita Lakukan

Jum'at, 10 Mei 2024 | 16:16 WIB
header img
Ilustrasi cek tagihan listrik PLN.(Foto:Dok PLN)


JAKARTA, iNewsTTU.id--Pengguna listrik belakangan ini kerap mengeluhkan kenaikkan pembayaran token listrik, namun mereka tak sadar ternyata beberapa penyebab naiknya pembayaran karena ulah sendiri.

Seperti yang dirangkum dari berbagai sumber, diketahui ada 10 kebiasaan yang menyebabkan naiknya tagihan listrik di rumah tangga.

Berikut adalah 10 kebiasaan yang seringk ita lakukan tanpa disadari:

1. Menyalakan Lampu di Siang Hari

Menyalakan lampu di siang hari cukup menyedot listrik. Umumnya, orang hanya menyalakan lampu pada malam hari. Namun tetap ada orang yang menyalakan lampu di siang hari.

Hal ini biasanya terjadi pada orang yang tinggal di rumah yang gelap tanpa ventilasi dan sumber pencahayaan yang baik, sehingga ruangan menjadi gelap bahkan saat siang hari.

2. Menyalakan Dispenser Seharian

Ada dispenser yang berfungsi menghangatkan dan mendinginkan air. Nah, ketika mesin ini terus menyala 24 jam, konsumsi listriknya pun besar. Dispenser pendingin sekaligus penghangat bekerja nonstop setiap kali Anda mengambil air.

3. Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton

Kebiasaan menyalakan televisi tanpa ditonton benar-benar rupanya juga berkontribusi pada konsumsi listrik yang boros. Jika Anda punya kebiasaan menonton televisi hingga tertidur dan membiarkannya menyala sampai pagi, tentu saja konsumsi listriknya besar.

4. Buka Tutup Kulkas

Kebiasaan membuka-tutup kulkas juga bisa membuat listrik jadi boros. Apalagi ketika Anda membuka kulkas lalu tidak segera menutupnya, kulkas akan membutuhkan daya lebih besar untuk mengembalikan suhu dalam kulkas kembali normal.

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut