Namun, pada pukul 19.00 Wita, pelaku kembali ke rumahnya. Pada pukul 24.00 Wita, tanpa menggunakan pakaian, pelaku berjalan di jalan raya menuju Oekaka dan menginap di rumah saudaranya.
"Mengetahui pelaku sudah berada di Oekaka, istri pelaku bersama beberapa anggota keluarga menjemput pelaku untuk diantar ke rumah doa di Ekam. Pada hari Minggu (25/02) sore pelaku diantar ke rumah korban," ungkapnya.
Pada Senin (26/02) siang, korban dan pelaku bersama istri pelaku duduk-duduk di teras dapur. Sekitar pukul 12.20 Wita, istri pelaku masuk ke dalam rumah untuk menidurkan anak mereka. Lima menit kemudian, suara teriakan mengerikan terdengar dari teras dapur.
"Istri pelaku keluar memeriksanya dan ternyata korban sudah bersimbah darah dekat tempat cuci piring dengan leher nyaris putus bekas disayat benda tajam," jelas dia.
Editor : Sefnat Besie