KEFAMENANU, iNewsTTU.id - Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Pencak Silat Pendidikan Tunggal Hati Seminari-Tunggal Hati Maria (THS-THM) yang ke-38 dan ke-37 yang diperingati setiap tanggal 10 November.
Salah satu kegiatan utama adalah pembersihan dan pengumpulan sampah di beberapa lokasi strategis di kota ini. Kurang lebih 150 anggota THS-THM berpartisipasi dalam bhakti sosial ini.
Lokasi yang dibersihkan meliputi Pasar Baru, Pasar Lama, Lapangan Oemanu, dan Taman Kota Kefamenanu.
Kegiatan ini dilakukan dengan kolaborasi antara Bagian Umum Pemerintah Daerah (Pemda) TTU yang menyediakan kantung plastik serta Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten TTU yang menyediakan truk sampah.
Koordinator THS-THM Wilayah Kefamenanu, Milikheor Uskono menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk merayakan HUT THS-THM sekaligus menjawab seruan Paus Fransiskus dalam Ensiklik Laudato Si yang menekankan pentingnya peduli terhadap lingkungan hidup.
"Kita melakukan aksi kebersihan untuk menyongsong HUT THS-THM dan kita turut mengambil bagian dalam seruan Bapa Suci Paus Fransiskus dalam Ensiklik Laudato Si tentang peduli terhadap lingkungan hidup," ujar Uskono pada Sabtu (04/11/2023).
Dalam pernyataannya, Melky menyoroti fakta bahwa meskipun fasilitas tempat pembuangan sampah telah disediakan oleh Pemda TTU, masih ada kurangnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempat yang sesuai.
Oleh karena itu, katanya, kegiatan pembersihan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya.
"Sehingga aksi yang kita buat pada sore hari ini bagian dari kepedulian terhadap kebersihan dan sekaligus kita mengajak masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya," ungakapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten TTU, Kanis Kosat, mengapresiasi upaya kebersihan yang dilakukan oleh kelompok THS-THM.
Ia juga menekankan bahwa tanggung jawab terhadap masalah sampah bukan hanya menjadi tanggung jawab satu orang, melainkan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat Kabupaten TTU.
"Sampah bukan hanya menjadi tanggung jawab satu orang saja tetapi tanggung jawab bersama," jelasnya.
Editor : Sefnat Besie