Jawaban yang sama ia peroleh dari guru lainya yaitu Elen Sonlai. Ia lantas mengatakan tidak terima dengan kejadian pemukulan terhadap anaknya.
"Sebagi orang tua, saya kecewa karna anak saya dipukuli oleh dua orang guru sekaligus dan hal itu dilakukan di luar jam dinas. Silahkan didik tapi ini di luar jam dinas dan sangat miris karena dua orang guru pukul anak saya. Ini namannya anak saya dikeroyok",ujar Maria kesal.
Karena kesal dengan kejadian itu, Maria pun akhirnya berniat memindahkan anaknya ke sekolah lain.
Atas persoalan itu, Melkianus Siok (ayah korban) dan istrinya lantas melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Batuputih untuk diproses lebih lanjut.
Kepala SD Inpres Tepas, Marselina Loasana, S.Pd saat dikonfirmasi mengatakan terkait pemukulan terhadap siswa atas nama Yakub Siok, dirinya tidak tau persis kejadiannya.
Editor : Sefnat Besie