get app
inews
Aa Read Next : Program Jumat Curhat, Sarana Interaksi Masyarakat dengan Polri secara Langsung

Babinsa Kodim TTS Bantu Warga Buka Lahan Budidaya Kelor

Jum'at, 15 Juli 2022 | 06:27 WIB
header img
Babinsa Koramil 1621-02 Amanuban Tengah Sertu Hason Nubatonis dan masyarakat Desa Elo dan Nunfutu Kecamatan Fatukopa membuka lahan budidaya kelor di lokasi kebun Posramil Fatukopa.

SOE, iNewsTTU.id- Dalam rangka mendukung program pemerintah Propinsi Nusa Tenggara Timur untuk mengembangkan budidaya tanaman Kelor di Kabupaten Timor Tengah Selata, Babinsa Koramil 1621-02 Amanuban Tengah Sertu Hason Nubatonis dan masyarakat Desa Elo dan Nunfutu Kecamatan Fatukopa   membuka lahan budidaya kelor di lokasi kebun Posramil Fatukopa.

Dandim 1621 TTS Letkol Arm Roni Hermawan  melalu Danramil 1621-02 Amanuban Tengah Kapten Inf Gunawan menjelaskan bahwa untuk menyukseskan program pemerintah maka sejak awal anggota Kodim 1621 TTS sudah ikut terlibat.

"Babinsa telah terlibat menyiapkan lahan kelor atas perintah Komando atas dan Komandan Kodim 1621 TTS untuk lahan masing-masing Koramil Jajaran harus di penuhi tanaman kelor." Jelas Gunawan.

Menurut Gunawan, budidaya kelor sejatinya tidak sulit karena bagaimananpun tanaman kelor bisa tumbuh subur di hampir seluruh wilayah Indonesia baik dataran rendah maupun dataran tinggi sampai ketinggian 1000 MDPL.

"Hanya butuhkan kegesitan mengelola yang idealnya tidak harus tanah yang khusus, tetapi juga jangan ditanami pada tanah lengket tanah liat atau wilayah yang terendam air otomatis tanaman kelor tidak akan bertumbuh dengan baik." Katanya.

Menurutnya agar tanaman kelor berkembang pesat maka lahan atau tanah yang di siapkan harus berada pada posisi terbuka dan cukup disinari matahari.

"Tujuannya agar budidaya kelor berhasil bahkan sampai menghasilkan   sesuai instruksi pemerintah atas." Imbuhnya.

Kapten Gunawan menambahkan bahwa untuk budidaya kelor pihaknya sebagai Danramil akan mendukung penuh Babinsa dan masyarakat Desa Elo dan Nunfutu untuk terus membuka dan memperluas lahan kelor yang nantinya di kelola dan asas manfaatnya dikembalikan kepada masyarakat di dua Desa itu.

Untuk itu secara teknis Kapten Gunawan menguraikan cara membudidaya kelor dimana setelah satu minggu hingga dua minggu  penanaman daun kecil dari pohon kelor akan mulai bermunculan dan untuk mendapatkan hasil panen pertama tentunya membutuhkan waktu sekitar tiga bulan.

"Selanjutnya kelor akan dipanen setiap bulan sekali dimana untuk satu pohon kelor bisa menghasilkan 0,5 Kg daun karena itu jika tanaman tersebut semakin tua dan umur panjang maka hasil daunnyapun semakin banyak."Tutup Kapten Inf Gunawan.

Editor : Sefnat Besie

Follow Berita iNews Ttu di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut