Hingga saat ini, akses jalan antar kecamatan di wilayah tersebut masih terhambat. Warga bahkan menanam pisang di jalan sebagai simbol keteguhan mereka.
Pemerintah Kabupaten Flores Timur diharapkan segera merespons tuntutan warga untuk memperbaiki jalan yang sudah puluhan tahun rusak.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait