GMKI Kefamenanu melalui Ketua Cabang tersebut menyesali sikap DPRD TTU yang tidak berpihak kepada masyarakat adat, padahal baginya Anggota DPRD selain sebagai legislasi, mereka juga adalah putra putri terbaik TTU dan hidup berketergantungan terhadap Mutis melalui berbagai aspek.
GMKI Kefamenanu percaya bahwa dalam sanubari DPRD TTU juga tergerak untuk menjaga kawasan Mutis Timau tetapi terjebak dalam sistem yang mengikat sehingga melemahkan mereka dalam mengambil keputusan.
"Kami berharap agar aksi hari ini menjadi atensi yang urgen bagi lembaga DPRD TTU untuk menyetujui dan mendukung masyarakat adat di TTU yang mengharapkan agar status Mutis Timau menjadi Cagar Alam," tutupnya.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait