Satu lagi Petugas Penyelenggara Pemilu di NTT Meninggal Dunia, Total sudah 6 Orang

Rudy Rihi Tugu
Total ada enam orang petugas penyelenggara Pemilu 2024 di NTT yang meninggal dunia. Foto : Tangkapan Layar

KUPANG,iNewsTTU.id- Petugas Penyelenggara Pemilu pada Pemilihan Umum 2024 yang meninggal di Nusa Tenggara Timur kembali bertambah total sudah enam orang, kali ini Gustaf Lapenangga seorang Pantia Pengawas Pemilu Kecamatan ( Panwascam) Kupang Timur, yang bertugas di Desa Oefafi Kabupaten Kupang, gugur pada Sabtu (24/2/2024).

Menurut keterangan yang dihimpun iNews.id diketahui Gustaf meninggal karena diduga kelelahan seusai mengawas pelaksanaan Pemilu di TPS 02 Desa Oefafi pada 14 Februari 2024 lalu.

" Panwascam Kupang Timur berduka atas meninggalnya PKD Desa Oefafi, bapak Gustaf Lapenangga jatuh sakit sejak pengawasan pemungutan suara di TPS 02, 14 Februari. Selamat jalan bapak, terima kasih atas kerjasamanya selama ini, Tuhan Yesus menguatkan keluarga yang ditinggalkan," Ujar salah seorang kerabat di story WA.

Kini total ada enam orang petugas penyelenggara Pemilu 2024 di NTT yang wafat. sebelumnya ada Esra Grenigel Langare (21) anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Welai Timur, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor. lalu Baptista Atalawan Hayon (41) bertugas sebagai anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Solor Barat, Kabupaten Flores Timur.

Marselina Hoar yang menjabat sebagai Ketua KPPS di TPS 07 Desa Bakiruk, Kecamatan Malaka Tengah, lalu ada Antonio Silva Maia (54) petugas KPPS di TPS 03 Desa Bauho, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu dan anggota KPPS di Kabupaten Alor, Luther Manetlang (51).

 

 

 








 

Editor : Sefnat Besie

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network