KEFAMENANU, iNewsTTU.id - Pertemuan akbar tersebut merupakan inisiatif dari Ikatan Katekis-Katekesta Keuskupan Atambua (IKKAT) dengan tujuan untuk menjalin silaturahmi (temu kangen) dan berbagi pengalaman dalam menjalankan tugas sebagai katekis (pengajar agama Katolik) di sekolah maupun di Paroki.
Kegiatan ini diprakarsai oleh Uskup Keuskupan Atambua, Mgr. Dr. Dominikus Saku, Pr., yang merupakan pemimpin gereja di wilayah Keuskupan Atambua dan telah berjalan memasuki tahun ke 5. Pertemuan tersebut diadakan setiap tahun secara meriah di beberapa Paroki yang telah ditentukan di wilayah Keuskupan Atambua.
Peserta yang hadir dalam pertemuan akbar ini berasal dari empat dekenat, yaitu: Dekenat Belu Utara, Dekenat Malaka, Dekenat Mena, Dekenat Kefamenanu.
Dalam pertemuan ini, para katekis akan saling berbagi pengalaman dan tantangan yang dihadapi dalam menjalankan tugas sebagai pendidik agama Katolik.
Rangkaian acara pertemuan akbar tersebut mungkin mencakup seminar, diskusi, refleksi spiritual, kegiatan sosial, dan perayaan liturgi untuk memperkuat tali persaudaraan dan meningkatkan kompetensi para katekis.
Hal ini disampaikan oleh Ketua IKKAT Dekenat Kefamenanu, Paulinus Lelan, pada Jumat (28/07/2023).
"Lalu Bapa Uskup Atambua menginginkan membuat program dan dipertemukan dalam wadah IKKAT. Selain bertemu untuk kangen-kangenan, kegiatan ini juga bertujuan untuk sharing tentang tugas dimana Katekis berada," ujarnya.
Selain menjalin silaturahmi dan berbagi pengalaman, kegiatan pertemuan akbar IKKAT tersebut juga bertujuan untuk memupuk kebersamaan di antara para katekis sebagai anggota IKKAT.
IKKAT, katanya, berfungsi sebagai wadah untuk mengumpulkan kekuatan dan solidaritas bagi Uskup Keuskupan Atambua dalam upaya pewartaan kabar gembira (Injil) dan kabar keselamatan kepada umat Katolik di wilayah Keuskupan Atambua.
Sebagai katekis, tugasnya sangat penting dalam menyampaikan ajaran dan nilai-nilai agama Katolik kepada generasi muda dan umat Katolik secara umum.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, para katekis di wilayah Keuskupan Atambua saling mendukung dan berkolaborasi melalui keanggotaan di IKKAT. Kekuatan bersama melalui IKKAT memungkinkan untuk lebih efektif dalam menyebarkan kabar gembira Injil.
Melalui kegiatan seperti pertemuan akbar IKKAT, Uskup Keuskupan Atambua dapat berkomunikasi dan berinteraksi langsung dengan para katekis dari berbagai dekenat dalam keuskupan.
Hal itu membantu Uskup dalam memahami situasi dan tantangan yang dihadapi oleh para katekis di berbagai wilayah, sehingga langkah-langkah pastoral dan pembinaan spiritual dapat lebih tepat sasaran dan responsif terhadap kebutuhan umat.
"Ini menjadi wadah kekuatan bagi Bapa Uskup tentang kabar pewartaan dan kabar keselamatan yang dilakukan oleh para Katekis di Keuskupan Atambua," jelasnya.
Kegiatan tersebut direncanakan akan berlangsung selama tiga hari terhitung mulai tanggal 28 hingga 30 Juli 2023 dan rencananya akan dihadiri langsung oleh Uskup Keuskupan Atambua, Mgr. Dr. Dominikus Saku, Pr di Gereja Katolik Santa Tresia Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
