KEFAMENANU, iNewsTTU.id—Harga beras premium di Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara NTT melambung tinggi hingga mencapi Rp16.000 perkilogram. Pedagang beralasan naiknya harga beras akibat longsor di Takari dan pasokan beras menggunakan kapal dari Makassar tidak masuk karena cuaca buruk.
Naiknya harga beras terjadi pada jenis beras kualitas biasa hingga kualitas premium, harga beras kualitas biasa dijual dengan Rp15.000 dari harga sebelumnya Rp11.000 sedangkan harga beras premium naik menjadi Rp16.000 dari harga sebelumnya Rp13.000.
Ambotang Kasau, salah satu pedagang beras di kota kefa mengaku tidak mengetahui penyebab naiknya harga beras namun sesuai informasi yang diketahuinya naiknya harga beras kkarena longsor di takari dan juga pasokan dari makassar terhenti akibat cuaca buruk.
“Beras tidak masuk karena longsor di Takari, kemudian tidak ada pasokan dari Makassar karena cuaca buruk,”ujarnya.
Ambotang mengaku anyak pembeli yang datang namun mereka mencari beras bulog yang harganya bisa terjangkau sayangnya menurut ambotang pihaknya masih menunggu perintah dari pusat baru bisa menjual beras bulog.
“Belum ada perintah dari pusat untuk jual beras Bulog jadi kami tunggu saja,”ungkapnya.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait