SUMBA BARAT DAYA, INEWSTTU.ID –Sebanyak 8 unit rumah Adat di Kampung adat Wainyapu, Kecamatan Kodi Balaghar, Kabupaten Sumba Barat Daya, NTT ludes terbakar, (20/9/2022) dini hari
Akibat kebakaran itu, 8 rumah adat khas Sumba tinggal puing – puing.
Hingga kini masih belum diketahui pasti sebab musabab atau asal api yang kemudian mengakibatkan kerusakan rumah adat, juga benda – benda warisan leluhur lainnya seperti batu kubur, gong, tombak, parang pusaka dan lainnya.
Sejak beberapa jam lalu media sosial ramai menanggapi postingan foto dan video terjadinya kebakaran di Kampung adat , yang setiap tahunnya menjadi salah satu kampung yang terlibat dalam ritual pasola itu.
Akun Facebook Nelis Mete misalnya, selain memposting foto juga menuliskan narasi berisikan duka mendalam akan peristiwa kebakaran itu. Disebutkannya kampung adat Wainyapu merupakan situs yang masih alamiah atau masih perawan.
Hingga kini belum ada keterangan resmi dari pejabat atau instansi terkait perihal jumlah pasti rumah yang terdampak.
Hingga berita ini diturunkan belum ada informasi korban jiwa ataupun luka – luka dari peristiwa pilu kebakaran rumah ada tyang dominan menggunakan bahan alamiah seperti ilalang, bambu dan kayu tanpa meterial besi ataupun beton itu.
https://sumba.inews.id/read/173476/breaking-news-kebakaran-di-kampung-adat-wainyapu-8-rumah-tinggal-puing?utm_medium=sosmed&utm_source=whatsapp
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait