get app
inews
Aa Text
Read Next : Aktivis Hukum Apresiasi Janji Pemda TTU Perjuangkan Nasib PTT dalam Seleksi PPPK

Kakek 64 Tahun Ditemukan tak Bernyawa di Pondok Kebun di Noemuti TTU

Rabu, 04 September 2024 | 09:07 WIB
header img
Kakek asal Noemuti TTU ditemukan tidak bernyawa (Foto: iNewsTTU.id/Isto Santos).

KEFAMENANU, iNewsTTU.id – Seorang pria berusia 64 tahun, Mikhael Malo Poen, ditemukan meninggal dunia di sebuah pondok kebun di Desa Fatumuti, Kecamatan Noemuti pada Selasa malam, 3 September 2024, sekitar pukul 20.30 WITA.

Pondok tersebut terletak di Nifu Esu, milik pria berinisial DN, dengan ukuran panjang 4,5 meter dan lebar 3,5 meter.

Menurut keterangan Kapolres TTU, AKBP Mohammad Mukhson, melalui Kasubsi PIDM Humas Polres TTU, IPDA Markus Wilco Mitang, korban diketahui pamit pergi ke kebun pada Minggu, 1 September 2024, sekitar pukul 06.30 WITA dan tidak kembali hingga Selasa malam.

Istri korban, Kamila Mandosa, yang khawatir karena korban belum pulang, meminta bantuan Maria Neolaka dan Indi Apmalo untuk memeriksa kebun milik Beni Mandonsa. Mereka melaporkan bahwa Mikhael tidak ditemukan di lokasi tersebut.

Pada malam yang sama, Kamila bersama keluarga dan anak-anaknya menghadiri Tim Doa di Desa Naiola dan mendengar informasi dari Dominikus Opat yang mengatakan pernah melihat seseorang di pondok.

Kamila dan keluarganya kemudian menuju pondok tersebut dan menemukan Mikhael dalam keadaan tak bernyawa.

Dominikus Opat menjelaskan bahwa sekitar pukul 13.00 WITA, saat melintas di belakang pondok, ia melihat dari lubang pondok tampak kaki seseorang yang tampak seperti tidur dan mendengar suara ngorok.

Karena merasa takut, ia segera pergi dari tempat tersebut. Ketika diberi tahu oleh istri korban bahwa mereka sedang mencarinya, Dominikus menginformasikan bahwa ia pernah melihat seseorang di pondok, dan mereka kemudian menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia.

"Hasil olah TKP oleh Tim identifikasi Polres TTU, jenazah ditemukan dalam posisi terlentang menghadap ke atas, beralaskan handuk, mengenakan celana pendek loreng, dan tidak memakai baju," ujar IPDA Wilco, Rabu (04/09/2024).

Ia menjelaskan, tangan kiri dan kanan korban ditemukan dalam posisi menggenggam ke atas, serta terdapat tas, topi, parang, dan sandal milik korban sekitar 10 cm dari jenazah. Jenazah juga ditemukan dikerumuni semut, dengan buih bercampur darah keluar dari mulutnya.

Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian untuk menentukan penyebab kematian korban.

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut