get app
inews
Aa Text
Read Next : Joni Pemanjat Tiang Bendera Menjadi Bintara TNI AD, Kado Buat Almarhum Bapak

Joni Gagal Masuk Secaba TNI AD, Istana Buka Suara

Selasa, 06 Agustus 2024 | 16:58 WIB
header img
Joni saat diundang Presiden Jokowi ke Istana (Foto: dok iNews)

JAKARTA, iNewsTTU.id - Yohanes Gama Marschal Lau alias Joni Kala gagal masuk Secaba TNI AD karena terbentur persyaratan tinggi badan yang hanya 155,8 sentimeter. Sementara di sisi lain Joni pernah dijanjikan Presiden Jokowi bisa masuk TNI saat diundang ke Istana Negara pada 2018 lalu.

Menanggapi hal itu Menteri Sekretaris Negara Pratikno pun memberi respons.

Menurut Pratikno, dalam seleksi tersebut pastinya ada parameter dan proses seleksi yang harus dilewati agar dapat lolos menjadi prajurit TNI AD.


 
"Ya mungkin karena ada parameter juga ya, saya gak tau. Tapi akan cek. Tentu saja kan ada proses seleksi," kata Pratikno di Kantor Kemensetneg, Jakarta, Selasa (6/8/2024).

Seperti diketahui, Yohanes Gama Marchal Lau alias Joni terkenal karena memanjat tiang bendera pada 2018 lalu saat upacara HUT RI 2018, Joni memanjat tiang bendera untuk membetulkan tali yang tersangkut di atas tiang.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut