get app
inews
Aa Read Next : Uskup Agung Kupang Berbagi Cerita dengan Alumni TOR Lela Tahun 1989

Rutan Kelas IIB Larantuka Saat ini Paling Banyak Membina WBP Kasus Kekerasan Anak

Senin, 06 November 2023 | 11:39 WIB
header img
Kepala Rumah Tahanan Kelas IIB Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Andri Setiawan. Foto : iNewsTTU.id/ Rudy Rihi Tugu

KUPANG,iNewsTTU.id- Rumah Tahanan Kelas IIB Larantuka saat ini paling banyak membina warga binaan dengan kasus perlindungan terhadap anak. hal ini diungkapkan Andri Setiawan, Kepala Rumah Tahanan Kelas IIB Larantuka kepada iNews.id, Senin ( 6/11/2023).

" Untuk sementara ini kasus yang menonjol di tempat kami itu kasus perlindungan anak, kemudian penghuni wanitanya kita cuma 3 orang dari total 122 orang. itu kurang lebih hampir 70% itu perkaranya perlindungan anak," Ujarnya

Andri juga merincikan Warga Binaan Pemasyarakatan ( WBP) binaannya terdiri dari kasus pidana 27 orang, kasus tindak pidana korupsi (Tipikor) 3 orang, kasus narkoba 3 orang, kasus Tindak Pidana Perdangan Orang ( TPPO) 2 orang, sehingga total 35 orang WBP ditambah warga binaan umum 87 orang.

" Alhamdulillah, Puji Tuhan, rutan kita tidak over kapasitas seperti di pulau Jawa. kalau di sana rata-rata hampir minimal tiga kali lipat, lalu mungkin kesulitan yang kami hadapi sedikit saja soal sarana prasarana pengamanan, dimana di rutan kami belum ada CCTV untuk memonitor keadaan rutan. tapi kami maksimalkan petugas yang ada untuk pengamanan maksimal. bahkan antara petugas dan warga binaan sangat dekat tentunya dekat dalam artian positif ya, guna memberikan bimbingan yang baik kepada warga binaan," tambahnya.

Andri Setiawan juga berkomitmen memberikan pelayanan berbasis HAM dengan baik, serta kedepannya ia akan berkomunikasi dengan Penjabat Bupati Flores Timur untuk bisa memberikan pelatihan kerja ataupun keterampilan kepada seluruh warga binaannya.

" Rencananya saya mau minta dukungan penuh dari bapak penjabat bupati, kebetulan beliau kemarin sudah ketemu dengan saya dan beliau mempersilahkan kami dari rutan, jika butuh apa-apa bisa berkoordinasi dengan beliau, dan saya ingin mengajukan proposal ke penjabat bupati untuk bantuannya minimal ada tenaga pengajar atau instruktur yang bisa memberikan pelatihan kepada warga binaan kami di dalam, supaya mereka pada saat bebas dan kembali ke tengah masyarakat, mereka mempunyai bekal yang bisa mereka gunakan untuk menambah perekonomiannya," Pungkasnya.(*)

 

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut