BENGKULU UTARA,iNewsTTU.id - Orang tua di Bengkulu harus sejumlah uang dalam jumlah yang tidak sedikit dengan kondisi ekonomi yang serba s ulit hanya untuk kegiatan perpisahan putrinya yang dilakukan oleh pihak sekolah.
Diketahui AS (56) warga Kota Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu ini, harus merogoh kocek hingga Rp800 ribu, untuk acara perpisahan putrinya yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Ia mengaku dibebankan uang dari pihak Sekolah anaknya sebesar Rp425 ribu. Nominal yang dibebankan ini belum termasuk tambahan biaya yang harus dikeluarkannya untuk konsumsi, penyewaan baju kebaya dan tata rias.
Hal itu disampaikan oleh AS, pria pembudidaya bibit ikan kawasan Minapolitan, Minggu (21/5/2023)..
"Total ya delapan ratusan mas. Karena banyak dan lain-lainnya," celotehnya.
Sejumlah wali murid, katanya, merasa keberatan dengan kebijakan yang diambil oleh pihak sekolah, terlebih saat ini penjualan bibit ikan dari usaha yang digelutinya melemah.
Sementara itu, dikonfirmasi terkait dugaan pungutan biaya perpisahan, Kejaksaan Negeri Bengkulu Utara menegaskan, akan meminta keterangan dari sejumlah pihak terkait dugaan pungutan ini.
"Kami akan kumpulkan data dan keterangannya," kata Kajari Bengkulu Utara, Pradhana P Setyarjo.
Jika terbukti benar kejadian tersebut, Kejari Bengkulu Utara berikhtiar melakukan proses hukum terhadap pihak sekolah yang terlibat masalah tersebut.
Editor : Sefnat Besie