JAKARTA, iNewsTTU.id - Iis (52), Salah seorang penjual barang antik beserta koin kuno turut membagikan kisahnya menjadi generasi kedua menjual barang-barang yang kerap dianggap kuno oleh masyarakat. Menurutnya, barang maupun koin kuno kerap memberikan kepuasan tersendiri saat sudah menjadi koleksinya.
Iis mengungkap, Ia menjadi generasi kedua dari ayahnya yang menjual barang-barang antik sejak tahun 1994. saya mulai dagang saat mengikuti orang tua, dari tahun 1994. Ngikutin jejak orang tua," ujar Iis kepada MPI, Selasa (5/7/2022).
Lebih lanjut, Iis menuturkan, Ia kerap mengumpulkan koin-koin kuno dari masyarakat sekitar. Menurutnya, banyak warga perumahan yang kerap menjual uang kuno tersebut ke lapak dagangannya yang berada di Jalan Surabaya, Jakarta Pusat.
"Ada orang dari perumahan-perumahan dijual ke sini, kita beli, kalau barangnya cocok ya kita ambil, kalau barangnya banyak, ya kita pikirin dulu," paparnya.
Iis mengungkap, Koin kuno yang kerap Ia jual adalah uang Belanda, yakni Gulden 2,5 dalam satu keping. Menurutnya, Ia kerap mendapat keuntungan yang lumayan saat menjual uang Gulden tersebut.
Editor : Sefnat Besie